Diincar Tim Angket DPRD, Veronica Ahok:

Reporter

Minggu, 15 Maret 2015 07:21 WIB

Istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja, Veronica Tan membagikan amplop kepada warga usai ikuti peringatan Hari Ibu Ke-86 di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta. 22 Desember 2014. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat anggaran, Ucok Sky Khadafi, menilai pemanggilan Veronica Tan, istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, akan dijadikan pintu masuk bagi Dewan Perwakilan Rakyat daerah DKI Jakarta untuk menyelidiki kejanggalan dalam proses pembahasan anggaran. "Sepertinya ini akan dijadikan pintu masuk," ujarnya ketika dihubungi, Sabtu, 15 Maret 2015.

Rencana pemanggilan Veronica dijadwalkan DPRD pekan depan. Pemanggilan itu ditujukan untuk menyelidiki proses pembahasan anggaran. Namun rencana itu diolok-olok Ahok, panggilan akrab Basuki. Menurut dia, keterangan Veronica tidak memiliki relevansi dengan kasus dana siluman dalam APBD DKI Jakarta 2015. "Sekalian saja panggil nenek saya," ujar Ahok beberapa waku lalu.

Menurut Ucok, pemanggilan Veronica tidaklah bisa dipisahkan dari rangkaian penyelidikan angket APBD. Relevansinya ada pada temuan foto yang memperlihatkan kehadiran Veronica dan kakak kandung Ahok dalam sebuah forum rapat revitalisasi Kota Tua bersama jajaran satuan kerja perangkat daerah. "Foto ini yang membuat anggota DPRD penasaran," kata Ucok.

Adapun Veronica Tan, mengatakan kehadirannya di rapat revitalisasi Kota Tua tak berkaitan dengan upaya memperoleh jabatan. Ia berujar kedatangannya hanya bertujuan menyumbangkan saran agar hasil revitalisasi Kota Tua bisa segera dinikmati warga.

"Saya ini orang sederhana, saya tidak berpikir soal jabatan dan segala macamnya," kata Veronica di Taman Pintar, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu, 14 Maret 2015.

Veronica menjelaskan, masyarakat bisa menilai sepak terjang dia dari jabatannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Yayasan Kanker Indonesia DKI. Dia lebih mengutamakan pembuktian kinerja ketimbang menyampaikan hal-hal yang tengah dikerjakannya saat ini.

Atas alasan tersebut, Veronica lalu menerima undangan dari Deputi Gubernur bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Sylviana Murni. "Saya hanya melakukan apa yang saya rasa bisa bermanfaat," ujarnya.

RIKY FERDIANTO | LINDA HAIRANI

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

3 hari lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

5 hari lalu

Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

Pakar Politik Universitas Udayana menyebut hak angket masih bisa digulirkan dengan memanfaatkan dissenting opinion hakim MK lalu.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

5 hari lalu

Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

7 hari lalu

Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

PKB tetap akan mengajukan hak angket pemilu dengan menggandeng rekan koalisinya, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

7 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya