Ahok Pegang Rahasia Anggota DPRD Pemain Anggaran

Reporter

Rabu, 18 Maret 2015 06:48 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memperlihatkan dokumen setibanya di Gedung KPK, Jakarta, 27 Februari 2015. Kedatangan Ahok untuk menyerahkan sejumlah dokumen sebagai barang bukti usulan anggaran APBD DKI senilai Rp 12,1 triliun. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meyakini ada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI yang terlibat dalam 'permainan' Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014.

Ahok, sapaan Basuki, mengklaim sudah mengantongi nama-nama anggota Dewan yang terlibat dalam penyisipan anggaran siluman berupa pokok pikiran. "Saya tahu siapa saja yang main," kata Ahok di Balai Kota, Selasa, 17 Maret 2015.

Salah satunya adalah, Ahok menyebutkan, pengadaan buku pendidikan dari seorang anggota Dewan. Ahok berujar harga buku tersebut sebenarnya Rp 45 ribu per buah. Namun dalam APBD 2014, nilainya membengkak menjadi Rp 100 ribu per buah.

Dalam APBD 2014, buku yang dimaksud Ahok terdiri dari beberapa pengadaan. Judul buku tersebut di antaranya Dari Delman Menuju MRT untuk SMP Rp 600 juta, Dari Delman Menuju MRT untuk SMA Rp 500 juta, Dari Delman Menuju MRT untuk SD Rp 830 juta, dan Dari Delman Menuju MRT untuk SMK Rp 500 juta.

Buku lainnya yakni Urban Batavia Urban Jakarta Rp 500 juta, Jakarta Dulu Rawa Sekarang Pencakar Langit untuk SMA/SMK Rp 500 juta, dan Batavia Era Kolonial Hingga Jokowi Rp 500 juta.

Tak hanya nama anggota DPRD yang bermain dalam anggaran, Ahok mengklaim sudah mengetahui nama anak buahnya yang bersekongkol dengan anggota Dewan. Ia berujar, pegawai yang terbukti menyisipkan proyek dan anggaran siluman pada APBD 2014 akan dicopot dari jabatannya.

Selain itu, Ahok memastikan penyelidikan kepolisian mengenai APBD 2014 juga akan berlanjut. Ia menyerahkan proses tersebut ke kepolisian. "Silakan mengaku ke polisi, tak perlu ke saya," kata Ahok.

Sementara itu, Kepala Inspektorat DKI Jakarta Lasro Marbun mengatakan satuan kerjanya sudah mulai memanggil para mantan pejabat di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DKI Jakarta. Pemanggilan ini, kata dia, bertujuan menelusuri letak kesalahan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014. Meski begitu, Lasro enggan merincikan nama-nama pejabat yang dipanggil.

LINDA HAIRANI

Berita terkait

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

15 jam lalu

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

Gibran berharap Pemerintah Kota Solo dapat menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh anggota DPRD.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

3 hari lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

35 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

38 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

38 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya