Karyawati Diperkosa Tiga Pria di Semak Tol Jagorawi, Lalu..  

Reporter

Editor

Kurniawan

Kamis, 19 Maret 2015 07:45 WIB

Iluastrasi perkosaan. zeenews.india.com

TEMPO.CO, Jakarta - Nasib nahas menimpa seorang karyawati toko di Bogor. Dia diperkosa bergilir sampai dua kali oleh tiga lelaki.

Perkosaan terjadi di semak-semak pinggir Jalan Tol Jagorawi pada Senin, 16 Maret 2015. Pelaku meninggalkan korbannya dalam keadaan tanpa mengenakan pakaian.

Korbannya adalah FY, 19 tahun, gadis penjaga toko tas di Jalan Raya Tajur, Kota Bogor. Dia berasal dari Desa Muarajaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

Korban melaporkan pemerkosaan terhadap dirinya yang dilakukan oleh tiga pria tak dikenal itu Kantor Polisi Resor Bogor pada Selasa, 17 Maret 2015.

Hal tersebut diungkap oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polisi Resor Bogor Ajun Komisaris Achmad Faisal Pasaribu mengatakan pada Rabu 18 Maret 2015.

"Saat itu korban baru pulang dari tempat kerjanya di Jalan Raya Tajur sekitar pukul 10.00 malam dan akan pulang ke rumahnya," kata Achmad.

Pada mulanya FY hendak naik angkutan kota. Tapi, setelah 30 menit berlalu, tidak ada satu pun angkutan kota ke arah rumahnya.

Tiba-tiba dia dihampiri oleh pelaku, yang menggunakan sepeda motor dan berpura-pura menjadi tukang ojek, menawarkan jasa untuk mengantarnya.

"Korban memang saat itu ingin buru-buru pulang ke rumah dan akhirnya memutuskan untuk menggunakan ojek yang sudah ada dan menawarkan untuk mengantar korban hingga depan rumah," kata Achmad.

"Tukang ojek" itu lalu menawarkan jalan pintas agar bisa sampai ke rumah korban. Karena ingin buru-buru pulang, FY mengiyakan tawaran tersebut.

Akan tetapi, FY tidak menyadari bahwa dua pelaku lain, dengan bersepeda motor, membuntuti mereka.

Motor yang ditumpangi FY lalu berbelok ke arah Sukaraja dam bahkan pelaku sempat membawa korban berputar-puter hingga akhirnya berhenti di pinggir Jalan Tol Jagorawi, tepatnya di Kampung Ciangsanan II RT 03/RW 05, Desa Cibanon, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

"Ketiga pelaku langsung turun dari sepeda motor dan mengancam korban akan dibunuh jika melakukan perlawanan dan berteriak minta tolong. Karena ketakutan, akhirnya korban pun terdiam," kata Achmad.

Pelaku yang berpura-pura menjadi tukang ojek itu langung membekap dan memperkosa korban. Setelah dia selesai, dua pelaku lain memperkosa FY secara bergiliran.

"Bahkan korban kembali digilir oleh pelaku. Setelah puas, pelaku meninggalkan korban dalam kondisi tanpa busana, karena pakaian korban dibawa oleh pelaku," kata Achamad.

FY lalu lari ke rumah warga setempat. Warga itu lalu memberinya pakaian dan mengantarnya pulang ke rumah.

Menurut Achmad, korban diantar oleh keluarganya ke Kantor Polsek Sukaraja untuk melaporkan kasus perkosaan ini. Tetapi, karena kasus pemerkosaan, maka akhirnya kasus ini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Bogor.

"Ketiga pelaku masih dalam pengejaran," kata dia.

M SIDIK PERMANA

Berita terkait

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

33 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

40 hari lalu

Robinho Akan Jalani Hukuman 9 Tahun di Brasil karena Kasus Perkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho, akan menjalani hukuman penjara selama sembilan tahun atas kasus pemerkosaan.

Baca Selengkapnya

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

50 hari lalu

Survei Pernah Ungkap India sebagai Negara Tak Aman untuk Perempuan

Survei yang dilakukan Thomson Reuters Foundation pada 2018 silam pernah mengungkap India sebagai salah satu negara tak aman untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

53 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

59 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

5 Desember 2023

Hamas Bantah Tuduhan Perkosaan dan Kekerasan Seksual dalam Serangan 7 Oktober

Hamas membantah tuduhan bahwa anggotanya melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warga Israel.

Baca Selengkapnya

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

5 Desember 2023

Israel dan AS Tuding Hamas Lakukan Perkosaan pada 7 Oktober, Tapi Tolak Diselidiki PBB

Israel dan Amerika Serikat mengklaim terjadinya perkosaan oleh Hamas terhadap sejumlah perempuan dalam serangan pada 7 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

3 Oktober 2023

Pemenang Nobel Perdamaian Mencalonkan Diri sebagai Presiden Kongo

Denis Mukwege, dokter kandungan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2018, mencalonkan diri sebagai presiden Kongo dalam pilpres Desember

Baca Selengkapnya

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

25 September 2023

PBB: Rusia Siksa Sejumlah Warga Ukraina Secara Brutal hingga Tewas

Metode penyiksaan yang dilakukan Rusia di sebagian wilayah Ukraina yang didudukinya sangat brutal hingga beberapa korbannya tewas

Baca Selengkapnya

Kominfo Sebut Influencer yang Promosikan Judi Online Bisa Dipidana, Ferdian Paleka jadi Bukti?

29 Juli 2023

Kominfo Sebut Influencer yang Promosikan Judi Online Bisa Dipidana, Ferdian Paleka jadi Bukti?

Youtuber Ferdian Paleka yang ditangkap Polda Jawa Barat karena promosi judi online jadi bukti pernyataan kominfo.

Baca Selengkapnya