Jenis Pelanggaran yang Bikin Tunjangan PNS Tak Cair

Reporter

Rabu, 6 Mei 2015 05:49 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan ucapan selamat usai melantik ribuan pegawai negeri sipil (PNS) di pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di Monas, Jakarta, 2 Januari 2015. Tempo/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tak mau setengah hati dalam meningkatkan kualitas kinerja pegawainya. Maka, mereka diberi fasilitas tunjangan dengan nilai fantastis. Bayangkan saja, anggaran untuk belanja pegawai tahun ini mencapai Rp 18,5 triliun atau sekitar 29 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI yang bernilai Rp 63 triliun.

Namun Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga tak main-main dengan kinerja pegawainya. Gaji tinggi yang diberikan harus linear dengan prestasi kerja. Tak boleh ada celah pelanggaran. Bila nekat melanggar, seabrek sanksi siap menghadang. Salah satunya tunjangan tak dicairkan.

Pelanggaran seperti mangkir upacara selama tiga kali dalam setahun saja bisa digolongkan pelanggaran disiplin ringan. Apesnya, tunjangan sebulan bisa tak dibayar. Berikut ini sanksi untuk pegawai nakal di DKI seperti diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 207 Tahun 2014.

Pasal 9 ayat 1 (khususnya huruf D dan E): TKD statis dan TKD dinamis tidak diberikan kepada
- PNS dan calon PNS yang berstatus tersangka dan ditahan aparat penegak hukum,
- PNS yang berstatus terdakwa atau terpidana.

Pasal 10 ayat 1: PNS DKI yang dijatuhi hukuman disiplin tak diberi TKD statis dan TKD dinamis dengan aturan:
a. pelanggaran disiplin ringan -- tunjangan tak cair selama 1-3 bulan;
b. pelanggaran disiplin sedang -- penundaan kenaikan gaji dan pangkat selama satu tahun, penurunan pangkat, dan tunjangan tak cair 4-6 bulan;
c. pelanggaran disiplin berat -- mutasi, penundaan naik pangkat selama tiga tahun, bebas tugas, dan tunjangan tak cair 10-12 bulan.

Pasal 11: pelarangan merokok di wilayah kerja pemerintah DKI
- PNS yang tertangkap basah atau dipotret sedang merokok, tunjangan tak dibayar satu bulan;
- mengulang kesalahan, tunjangan tak cair dua bulan;
- sudah dijatuhi sanksi dan mengulang lagi, pegawai dianggap melakukan pelanggaran disiplin sedang.

RAYMUNDUS RIKANG

Berita terkait

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

8 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

2 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

6 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

7 hari lalu

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

8 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya