Giliran Tempat Pembuangan Sampah Milik Bekasi Terbakar

Reporter

Kamis, 24 September 2015 22:17 WIB

Pemulung mengais sampah di areal Adang, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Bantar Gebang, Bekasi, 12 Mei 2015. TPST Bantar Gebang menghasilkan 60 ton pupuk kompos setiap hari. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Bekasi -Setelah tempat pengolahan sampah terpadu Bantargebang milik Pemerintah DKI Jakarta terbakar, kini giliran tempat pembuangan akhir Sumur Batu milik Pemerintah Kota Bekasi terbakar. "Tidak separah TPST Bantargebang," kata Kepala Dinas Kebersihan Kota Bekasi, Abdillah, Kamis, 24 September 2015.

Menurut dia, TPA Sumur Batu di zona VB sempat terbakar pada Rabu, 23 September 2015. Namun, kebakaran mulai pukul 14.00 WIB itu dapat diatasi selama tiga jam. Api, kata dia, tak sampai menghabiskan zona sampah seluas 1,5 hektar tersebut. "Ada tiga armada pemadam kebakaran," kata dia.

Menurut Abdillah, kebakaran itu diduga dipicu oleh udara panas akibat kemarau panjang, sehingga membuat rumput mengering lalu terbakar. Hal ini diperparah dengan munculnya gas metana yang mudah terbakar. Untuk mengantisipasi, pihaknya tetap menyiagakan armada pemadam kebakara di lokasi. "Jika ada titik baru, bisa langsung dipadamkan," kata dia.

Ia memastikan, kebakaran itu tak sampai menganggu aktivitas buang sampah dari lingkungan masyarakat. Menurut dia, saat ini sekitar 600-700 ton sampah dibuang di zona 1,2 dan tiga yang diaktivkan kembali. Adapun di zona 3,4,5A-D sudah tak dipakai karena ketinggian sudah mencapai 18-20 meter. "Kerugian tidak ada," kata Abdillah.

Sementara itu, TPST Bantargebang yang mengalami kebakaran pada 11 September lalu, baru bisa dipadamkan 13 hari kemudian. Total luas lahan pembuangan sampah milik Pemerintah DKI Jakarta itu yang terbakar mencapai 18 hektar. Antara lain di zona kepala burung 3 hektar dan zona 3 seluas 15 hektar. "Kerugian diperkirakan mencapai Rp 15 miliar," kata Direktur Utama PT Godang Tua Jaya, Rekson Sitorus.

Kerugian itu antara lain mencakup rusaknya pipa pipa penyedot gas metana di gunungan sampah. Selain itu, tak bisanya produksi listrik akibat peristiwa tersebut. Menurut dia, pihaknya membutuhkan waktu cukup lama guna memperbaiki dan memasang kembali pipa tersebut. "Tapi kami bersyukur kebakaran cepat padam dibandung peristiwa sebelumnya sampai sebulan," kata dia.

ADI WARSONO

Berita terkait

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

20 jam lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

6 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

9 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

13 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

14 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

15 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

15 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

15 hari lalu

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

16 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

18 hari lalu

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.

Baca Selengkapnya