Dapat Pasien Luka Tembak, RSUD Cilegon Lapor Polisi

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Minggu, 25 Oktober 2015 21:19 WIB

ilustrasi penembakan polisi

TEMPO.CO, Bekasi - Polisi dikabarkan menangkap begal yang menembak anggota Satuan Sabhara Polres Karawang, Brigadir Kepala Oca Surdiharja, 30 tahun, di rumahnya, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi. Pelaku berinisial A, kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Cilegon, karena mengalami luka tembak di pinggang.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Bekasi, Komisaris Raden Mohammad Jauhari, mengatakan, penyidik masih mendalami pria yang dirawat di RSUD Cilegon. Pemuda itu mengaku ditembak polisi di daerah Karawang, Jawa Barat. "Sedang dalam pengembangan penyidik," kata Jauhari, Ahad, 25 Oktober 2015.

Berdasarkan informasi dihimpun Tempo, awalnya petugas rumah sakit pelat merah itu melaporkan ke Polres Cilegon karena ada warga mengalami luka tembak. Polisi di sana kemudian berkoordinasi dengan Polresta Bekasi dan Polres Karawang.

Hasil penyelidikan sementara diketahui ada kemiripan pelaku yang beraksi di rumah Bripka Oca pada Sabtu dini hari, 24 Oktober 2015. Meski demikian, polisi belum dapat menginterogasi pria asal Palembang tersebut, karena masih dalam perawatan intensif akibat lukanya itu.

Bripka Oca ditembak begal karena memergoki aksi pencurian di rumahnya. Kasus itu bermula saat istri korban, Evi Zulfiah, 27tahun terbangun dari tidurnya karena mendengar suara pagar teras rumah dibuka sekitar pukul 03.00. Evi lalu membangunkan suaminya yang juga sebagai anggota polisi.

Korban mendapati seorang pria tak dikenal tengah berusaha menggasak sepeda motor Honda Scoopy miliknya yang ada di garasi rumah. Tanpa pikir panjang, korban lalu berteriak dan menarik motornya. Akibatnya, korban dan pelaku sempat bergumul dengan tangan kosong.

Oca pun lalu meminta kepada istrinya untuk diambilkan senjata di kamarnya. Namun, satu pelaku datang, lalu melepaskan satu tembakan ke arah korban. Sebuah proyektil, akhirnya bersarang di punggung korban. Kini polisi itu dirawat di RS Polri Kramajati, Jakarta Timur.

ADI WARSONO

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

21 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

24 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

24 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

33 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya