Ahok Tetap Ngotot Kelola TPST Bantargebang  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 4 November 2015 10:17 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengenakan kaus Persija saat final Piala Presiden 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 18 Oktober 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui tuduhan pengacara PT Godang Tua Jaya dan PT Navigate Organic Energy Indonesia, Yusril Ihza Mahendra, yang mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga melakukan wanprestasi terkait dengan pengelolaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Bantargebang.

"Ya terserah, boleh aja dia ngomong. Namanya juga pengacara, kan. Pengacara ya silakan aja," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota, Rabu, 4 November 2015. (Lihat Video Forum Lawan Ahok Targetkan Gagalkan Pemilihan Ahok, Ahok: Saya Dilawan Makin Loncat!)

Namun, menurut Ahok, hal tersebut dapat terjadi karena pihak pengelola yang ditunjuk, yakni PT Godang Tua Jaya, telah melakukan wanprestasi sebelumnya. "Kalau dibilang DKI wanprestasi, benar. Tapi karena si swasta yang ditunjuk wanprestasi," ucap Ahok.



BACA:
Ahok: Jakarta Dibuat Bergantung pada Bantargebang, Ada Apa?
Ribut Soal Sampah: Gubernur Ahok Tersodok Jurus Yusril?

Karena itu, Ahok berniat mengambil alih TPST Bantargebang agar pengelolaan dapat dikerjakan dan dikendalikan sendiri oleh Pemprov DKI. "Jadi, kalau nanti saya ambil alih, Bekasi mau marahin saya, mau apa, ya saya akan hadapi. Tapi jelas, saya yang kerja," ujar Ahok.

Menurut Ahok, permasalahan utama dalam kisruh pengelolaan TPST Bantargebang adalah adanya wanprestasi yang dilakukan pihak swasta yang mengelola TPST Bantargebang. Karena itu, dia menyarankan agar tipping fee dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kota Bekasi.

"Duit dia (PT Godang Tua Jaya) yang dapat. Bekasi enggak dapat. Cuma masyarakat Bekasi dalam tanda kutip yang dapet. Kalau mau total masyarakat Bekasi yang dapet, uangnya masuk APBD Bekasi dong," tutur Ahok.

Ahok mencontohkan, sungai-sungai di Jakarta saat dikelola swasta penuh dengan sampah dan sangat kotor. "Yang namanya Manggarai itu ada kasur, sofa, segala macam, penuh. Wanprestasi enggak swastanya? Orang mana tahu swasta. Orang bilang gubernurnya goblok, karena kotor kan," kata Ahok.

Menurut Ahok, saat ini sungai-sungai Jakarta lebih bersih karena pengelolaannya telah diambil alih Pemprov DKI Jakarta. "Jadi patokan kita sederhana saja. Kalau ada swasta bisa lakukan dengan baik, ya kami ngapain pusing, ngapain kami mau ambil," ucap Ahok.



BACA:
Swakelola Bantargebang, Ahok: Cuma Aduk-aduk Doang Kok

Sebelumnya, Dinas Kebersihan DKI Jakarta telah mengirimkan surat peringatan pertama ke PT Godang Tua Jaya karena pemerintah menganggap pengelola TPST Bantargebang tersebut telah melakukan wanprestasi. PT Godang Tua Jaya dianggap tidak memenuhi perjanjian karena belum membangun sarana dan prasarana baru, seperti pembangunan gasifikasi.

PT Godang Tua Jaya dan PT Navigate Organic Energy Indonesia pun menyewa pengacara Yusril Ihza Mahendra untuk menyelesaikan kasus ini. Menurut Yusril, Pemprov DKI juga telah melakukan wanprestasi, yang ditandai dengan jumlah sampah yang dibuang ke Bantargebang meningkat setiap tahun. Peningkatan jumlah sampah ini pun akhirnya mempengaruhi kemampuan pengelola untuk mengubahnya menjadi gas dan listrik sehingga menimbulkan kerugian.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Advertising
Advertising

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

51 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

54 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya