Pembangunan Runway 3 Bandara, Desa Ini Akan Tergusur  

Reporter

Selasa, 10 November 2015 16:49 WIB

Suasana bandara Soekarno-Hatta dilihat dari ketinggian. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Tangerang - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan proyek pembangunan runway tiga Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan mengakibatkan hilangnya satu desa di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, akan digusur karena jaraknya paling dekat dengan bandara. "Bedol desa," kata Zaki, Selasa, 10 November 2015.

Menurut Zaki, jika perluasan lahan bandara sebanyak 830 hektar dilakukan, desa yang dihuni 13 ribu jiwa itu akan hilang.

Desa Rawa Rengas saat ini berada persis di samping pagar bandara atau bersebelahan dengan runway dua bandara. Pada pembebasan lahan bandara tahap pertama ini, sebanyak 60,85 hektare dari 127 hektare luas desa lahan akan tergusur.

"Ada lebih dari 1.150 bidang tanah yang akan dibebaskan," kata Kepala Desa Rawa Rengas Ingkil.

Menurut Ingkil, dia dan masyarakat desa siap digusur asal pemerintah dan PT Angkasa Pura II menyiapkan desa baru. "Relokasi total," katanya.

Selain relokasi, Ingkil juga mengatakan masyarakat desa meminta ganti rugi tanah dan bangunan serta jaminan pekerjaan bagi warga sekitar di bandara.

Ahmad Setio, 35 tahun, warga RT 001, RW 013, Rawa Rengas, Kosambi, mengaku sudah siap digusur. "Asalkan harganya cocok, Rp 20 juta per meter," katanya. Ia juga meminta model pembayaran harus tunai setelah adanya relokasi buat mereka.

Ahmad beserta istri dan keluarga besarnya menempati beberapa bidang tanah yang hanya berjarak dua meter dari pagar bandara. Ahmad menempati rumah permanen di atas lahan 115 meter. Di samping rumahnya, berdiri rumah mertuanya seluas 215 meter.

"Kalau digusur, kami akan pindah ke Kampung Melayu, Teluk Naga, atau di Kecamatan Benda," kata penjual es balok ini.

Menurut Ahmad, ini adalah penggusuran kedua setelah penggusuran 1978 silam, saat Bandara Soekarno-Hatta pertama kali dibangun. "Dulu rumah kami di sana," katanya sambil menunjuk kawasan Bandara Soekarno-Hatta yang berdiri megah di depan rumah mereka.

PT Angkasa Pura II kini tengah bersiap membebaskan lahan seluas 173,13 hektare di Desa Rawa Burung, Rawa Rengas( Kosambi), Bojong Renged (Teluk Naga) Kabupaten Tangerang dan Kelurahan Benda (Benda), Selapajang (Neglasari) di Kota Tangerang. Pembebasan lahan ini dilakukan untuk pembangunan runway tiga Bandara Soekarno-Hatta.




JONIANSYAH HARDJONO


Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

13 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

15 jam lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya