Lokalisasi Dadap Segera Digusur, Akan Dibangun Masjid Raya  

Reporter

Selasa, 24 November 2015 10:22 WIB

Prostitusi. youtube.com

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kabupaten Tangerang menargetkan penggusuran lokalisasi Dadap, Kosambi, akan selesai pada 2016. Sebagai gantinya, di bekas lokalisasi tersebut akan dibangun masjid raya dan Islamic Center. ”Salah satu pertimbangannya untuk mengubah mental masyarakat dan image daerah tersebut,” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar kepada Tempo, Selasa, 24 November 2015.

Alasan lain, kata Zaki, masjid raya dan Islamic Center tersebut dibangun untuk kebutuhan utama sarana keagamaan masyarakat. Masjid akan dibangun pada 2017. Dua bangunan ini nantinya dilengkapi dengan fasilitas penunjang jalan dan jembatan.

Menurut Zaki, di sekitar lokasi tersebut juga akan disulap menjadi pusat kuliner makanan laut (seafood). Sekitar tahun 1970-an, kawasan Dadap lebih dulu dikenal dengan banyaknya restoran yang menjual olahan ikan dan tangkapan laut lainnya. "Dulu, kalau mau makan seafood yang enak, ya, di Dadap," ujarnya. "Fungsi dan peruntukannya akan dikembalikan seperti semula."

Namun julukan sebagai tempat makanan laut itu lama-lama menghilang seiring munculnya prostitusi di wilayah itu. Banyak pengelola restoran yang hengkang dari sana karena tempat pelacuran itu mempengaruhi bisnis mereka. Kalaupun ada, hanya satu-dua restoran yang masih bertahan.

Zaki mengatakan penutupan lokalisasi Dadap merupakan bagian dari rencana besar pemerintah daerah dalam menata pesisir utara Tangerang. Penataan sepanjang pesisir pantai utara Tangerang dari Dadap hingga Kronjo adalah bagian dari megaproyek pembangunan Kota Baru Pantura dengan cara mereklamasi 9.000 hektare laut.

Kawasan seluas 8 hektare yang berada di Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, itu ditinggali lebih dari seribu penduduk yang bermata pencaharian sebagai nelayan dan buruh kasar. Di tengah permukiman nelayan itulah prostitusi Dadap beroperasi.

Terkait dengan nasib ribuan nelayan yang menempati perkampungan nelayan, Zaki belum memastikan apakah mereka akan mendapat ganti rugi relokasi atau tidak. “Semua bergantung pada pengembang yang akan membangun,” tuturnya. Menurut Zaki, di lokasi itu banyak pendatang ilegal dan bukan warga Kabupaten Tangerang.

Secara terpisah, Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura II Agus Haryadi mengatakan PT Angkasa Pura II mendukung program Pemerintah Kabupaten Tangerang yang akan melakukan penataan kawasan Dadap tersebut. Menurut Agus, sebagian lahan di wilayah itu milik PT Angkasa Pura II. “Soal Islamic Center dan pelebaran jalan kami mendukung,” ucapnya.

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

37 hari lalu

Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.

Baca Selengkapnya

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

37 hari lalu

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

PIK 2 merupakan pengembang yang akan membangun kawasan reklamasi seluas 9.000 hektar di wilayah Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

41 hari lalu

Kecelakaan Maut di PIK 2, Pajero Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo hingga 2 Orang Tewas dan 3 Luka-luka

Insiden kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan satu sekuriti dan sopir mobil towing meninggal itu terjadi di arah Apartment Tokyo PIK 2.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

29 Februari 2024

Makan Siang Gratis yang Diusung Prabowo-Gibran Sudah Digelar di Tangerang, Ini Penjelasan Airlangga

Menurut Airlangga, simulasi program makan siang gratis tak menjadi persoalan meski belum diputuskan oleh Kabinet Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

29 Februari 2024

Cek Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Airlangga: Bergizi dan Higienis Rp 15 Ribu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sebut simulasi makan siang gratis di SMPN 2 Curug, Kabupaten Tangerang berasal dari anggaran Dinas Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

27 Februari 2024

Pencurian 60 Karung Beras Seberat 3 Ton, Pemilik Toko Rugi Jutaan Rupiah

Pencurian di toko agen beras itu menyebabkan korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Baca Selengkapnya

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

15 Februari 2024

Pemkab Tangerang Gelar Operasi Pasar Beras Murah

Untuk mengendalikan harga khususnya komoditi beras.

Baca Selengkapnya

Kepala Desa Ditahan Karena Tilep Uang Pembelian Tanah Warga BSD

19 Januari 2024

Kepala Desa Ditahan Karena Tilep Uang Pembelian Tanah Warga BSD

Polres Kota Tangerang Selatan membekuk Kepala Desa Tabun, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang. yang diduga lakukan penipuan dan penggelapan.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Pembangunan Flyover Cisauk, Dibiayai APBD Kabupaten Tangerang Rp 200 Miliar

10 Januari 2024

Cerita di Balik Pembangunan Flyover Cisauk, Dibiayai APBD Kabupaten Tangerang Rp 200 Miliar

Flyover Cisauk diklaim sebagai proyek jembatan layang pertama di Indonesia yang seluruhnya dibiayai oleh pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya

Flyover Cisauk Beroperasi Penuh, Pengguna Jalan: Mimpi Cisauk Bebas Macet jadi Nyata

10 Januari 2024

Flyover Cisauk Beroperasi Penuh, Pengguna Jalan: Mimpi Cisauk Bebas Macet jadi Nyata

Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mengoperasikan secara penuh flyover Cisauk sejak 24 Desember 2023

Baca Selengkapnya