Tolak Reklamasi Jakarta, Melanie Subono Tak Takut Karier Mati

Reporter

Editor

Yuliawati

Rabu, 2 Desember 2015 18:17 WIB

Nelayan menuntut Gubernur DKI Jakarta untuk menghentikan proyek reklamasi di Teluk Jakarta usai sidang di PTUN, 12 November 2015. TEMPO/Vindry

TEMPO.CO, Jakarta - Artis Melanie Subono mengatakan selalu mengikuti perkembangan persidangan gugatan nelayan Teluk Jakarta atas Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 2238 Tahun 2014. Menurut dia, gugatan tersebut merupakan momentum yang tepat untuk menolak reklamasi di berbagai wilayah.

"Kami harus menolak reklamasi di rumah kami sendiri, Jakarta," kata Melanie pada Rabu, 2 Desember 2015, di Muara Angke, Jakarta Utara. Selain menolak reklamasi Teluk Jakarta, Melanie juga menolak reklamasi di berbagai wilayah, seperti di Bali dan Bangka.

Pada pertengahan September lalu, lima nelayan Teluk Jakarta, Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), dan Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jakarta menggugat izin reklamasi Pulau G kepada PT Muara Wisesa Samudera. Reklamasi Pulau G merupakan bagian dari pembangunan 17 pulau baru di area seluas 5.153 hektare di Teluk Jakarta.

Proyek tersebut sudah ditetapkan lewat Keputusan Presiden Nomor 52 Tahun 1995 oleh Presiden Soeharto. Hingga saat ini persidangan terus berjalan dan anak perusahaan Agung Podomoro Group itu pun turut menjadi tergugat intervensi.

Melanie menjelaskan, banyak seniman yang menganggap dia membunuh kariernya dalam industri hiburan karena menjadi aktivis lingkungan. Tapi menurut dia, sikap tegasnya menolak reklamasi penting karena banyak dampak negatif yang ditimbulkan dari pengurukan laut itu.

Menurut pantauan Tempo, siang tadi, puluhan nelayan Teluk Jakarta yang tergabung dalam Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia Jakarta dan beberapa aktivis Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Wahana Lingkungan Hidup Jakarta, dan Solidaritas Perempuan berunjuk rasa menolak pembangunan Pulau G yang tengah dikerjakan PT Muara Wisesa Samudera.

Saat hendak menuju kawasan Green Bay dengan berjalan kaki dari lapangan sepak bola Muara Angke, nelayan dan aktivis sempat dihadang oleh petugas keamanan dari pusat perbelanjaan dan apartemen di kawasan Green Bay. Para nelayan dan aktivis yang tak bisa masuk dalam kawasan Green Bay memilih berorasi di jalan secara bergantian.



GANGSAR PARIKESIT | AHMAD FAIZ

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

52 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya