Organda: 90 Persen Metro Mini Tak Layak Beroperasi  

Reporter

Senin, 7 Desember 2015 16:25 WIB

Ilustrasi metromini. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPD Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan mengatakan 90 persen dari 1.600 unit bus Metro Mini yang beroperasi di Jakarta tidak layak beroperasi. Hal ini, menurut dia, disebabkan oleh tidak adanya pengelolaan yang baik dalam sistem operasionalnya.

"Bisa dilihat dari kondisi fisik kendaraannya," katanya saat ditemui Tempo, di Hotel Santika, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Senin, 7 Desember 2015.

Shafruhan menjelaskan, dari 90 persen kendaraan tersebut, rata-rata sudah berumur lebih dari 20 tahun. Sedangkan, berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2014, usia maksimal bus besar, sedang, dan kecil sekitar 10 tahun. "Jelasnya, dari jumlah yang ada, kini hanya 10 persen atau 200-an unit Metro Mini di Jakarta yang masih layak jalan," ujarnya.

Bukan hanya itu, Shafruhan berujar, kondisi tidak layak operasi itu juga dibuktikan oleh banyaknya bus Metro Mini yang tidak memiliki surat izin trayek.

Lebih jauh, Shafruhan menuturkan, 90 persen Metro Mini tidak layak beroperasi itu tersebar hampir di seluruh trayek yang ada di Jakarta. "Trayek pastinya saya kurang tahu, yang jelas pasti tersebar," ucapnya.

Jumlah bus Metro Mini yang ada di Jakarta sekitar 3.000 unit. Tapi izin trayek untuk sekitar 1.600 unit bus Metro Mini sudah dicabut. Menurut Shafruhan, kondisi Metro Mini tidak layak operasi tersebut jelas membahayakan keselamatan dan nyawa para penumpang.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah kereta api nomor 1528 rute Jatinegara-Bogor menabrak sebuah bus Metro Mini di perlintasan Angke, Tambora, Jakarta Barat. Kecelakaan ini terjadi pada Minggu, 6 Desember 2015, pukul 08.48 WIB.

Metro Mini itu terseret sejauh 100 meter dari perlintasan sebidang di bawah flyover Angke hingga akhirnya menabrak peron Stasiun Angke. Akibatnya, kondisi bus rusak parah. Seluruh kaca pecah dan kondisinya melintangi rel. Kecelakaan ini menyebabkan 18 orang meninggal dan 6 lainnya luka-luka.

ABDUL AZIS

Berita terkait

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

38 hari lalu

Kota Bogor Uji Coba Penggunaan Angkutan Listrik

Ada 30 titik pemberhentian yang diujicobakan pada 4 April 2024.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Bicara soal Integrasi Moda Transportasi Lain: Kerja Sama Pemda dan Pengembang

7 Juli 2023

LRT Jabodebek Bicara soal Integrasi Moda Transportasi Lain: Kerja Sama Pemda dan Pengembang

Soal integrasi antar moda, LRT Jabodebek, didukung oleh pemerintah daerah seperti DKI Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi, tempat di mana LRT berada.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tambah Lima Rute Baru Angkutan Kota Feeder LRT Sumsel

10 Desember 2022

Kemenhub Tambah Lima Rute Baru Angkutan Kota Feeder LRT Sumsel

Hingga saat ini, jumlah angkot feeder LRT yang melayani di kota Palembang berjumlah 58 unit.

Baca Selengkapnya

6.100 Angkot Jakarta Wajib Pisahkan Penumpang Perempuan dan Pria Mulai Pekan Ini

11 Juli 2022

6.100 Angkot Jakarta Wajib Pisahkan Penumpang Perempuan dan Pria Mulai Pekan Ini

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan kebijakan pengaturan tempat duduk wajib untuk seluruh angkot di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Jajal Aplikasi Pertama Moda Transportasi Jabar Jaramba

7 Januari 2022

Ridwan Kamil Jajal Aplikasi Pertama Moda Transportasi Jabar Jaramba

Menurut Ridwan Kamil, hanya masalah waktu digitalisasi penuh transportasi Jawa Barat. Saat ini baru libatkan tujuh bus Damri.

Baca Selengkapnya

Bus Kita Trans Pakuan Akan Beroperasi, Bogor Akan Latih Sopir Angkutan Kota

31 Oktober 2021

Bus Kita Trans Pakuan Akan Beroperasi, Bogor Akan Latih Sopir Angkutan Kota

Pemerintah kota akan melatih sopir-sopir angkutan kota untuk mengemudikan bus dengan kapasitas penumpang 35 orang.

Baca Selengkapnya

Naik Angkot Si Benteng di Kota Tangerang Gratis hingga Akhir Tahun Ini

11 Oktober 2021

Naik Angkot Si Benteng di Kota Tangerang Gratis hingga Akhir Tahun Ini

Hingga akhir tahun nanti, warga Kota Tangerang digratiskan naik angkot Si Benteng. Wali Kota Arief R. Wismansyah harap masyarakat beralih moda.

Baca Selengkapnya

Penculikan Cucu Lansia di Bogor untuk Jaminan Utang

10 Agustus 2021

Penculikan Cucu Lansia di Bogor untuk Jaminan Utang

R, korban penculikan itu adalah yatim piatu. Orang tuanya sudah lama meninggal karena kecelakaan dan sakit. Polisi memberinya bea siswa.

Baca Selengkapnya

All New Suzuki Carry Jadi Angkot Ber-AC JakLingko

31 Mei 2021

All New Suzuki Carry Jadi Angkot Ber-AC JakLingko

Suzuki dan JakLingko menargetkan angkot ber-AC mulai beroperasi pada semester kedua tahun ini.

Baca Selengkapnya

Volume Lalu Lintas Kendaraan Justru Naik 11.44 Persen Selama PSBB Jilid III

4 Februari 2021

Volume Lalu Lintas Kendaraan Justru Naik 11.44 Persen Selama PSBB Jilid III

Pergerakan warga ke tempat perbelanjaan retail dan tempat rekreasi turun 2,3 persen pada masa PSBB III.

Baca Selengkapnya