Hari Antikorupsi, di Bekasi Masih Ada Buron Koruptor

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 10 Desember 2015 17:31 WIB

Sejumlah wanita peserta aksi dari Koalisi Masyarakat Antikorupsi memegang poster berisi pesan terkait korupsi saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, 8 Desember 2015. Aksi tersebut mengangkat beberapa isu seputar kekecewaan masyarakat terhadap kinerja wakil rakyat dengan judul "Bersihkan DPR" sekaligus merayakan Hari Antikorupsi Se-dunia. ANTARA FOTO/M. Ali. Wafa

TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Negeri Bekasi, Jawa Barat, mencatat empat terpidana korupsi masih menjadi buronan. Kasus ke empat terpidana tersebut sudah mendapatkan kekuatan hukum tetap setelah divonis Mahkamah Agung. Bahkan di antara para tersangka telah divonis hampir sepuluh tahun lalu.

Kepala Kejaksaan Negeri Bekasi Didik Istiyanta mengatakan ke empat terpidana itu antara lain KS, SP, EN, dan WM. Menurut dia, Kejaksaan telah berusaha melakukan penangkapan terhadap para terpidana sejak diputus oleh Mahkamah Agung.

“Kami sudah berusaha, meminta bantuan ke pihak terkait,” kata Didik di sela peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi, 10 Desember 2015.

Menurut Didik, terpidana KS divonis MA pada 2007 silam dalam kasus penyalahgunaan wewenang terhadap aset negara berupa tanah bengkok, sementara terpidana SP divonis pada Agustus 2006 terkait dengan kasus ruislah tanah kas desa. Adapun terpidana EN divonis pada November 2010 terkait dengan kasus pengadaan alat multimedia di gedung paripurna kantor DPRD. Sedangkan terpidana WM divonis pada 2011 terkait dengan kasus pengalihan proyek pusat kesehatan pembantu.

“Kami masih mencari tahu keberadaan para terpidana tersebut,” ujar Didik.

Dalam peringatan Hari Antikorupsi, Kejaksaan Negeri Bekasi membagikan stiker kepada pengguna jalan di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi. Stiker yang dibagikan tersebut merupakan seruan kepada masyarakat untuk mencegah korupsi. “Tak ada korupsi, masyarakat sejahtera.”

ADI WARSONO

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

21 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

24 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

24 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

33 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya