TEMPO.CO, Jakarta - Seorang laki-laki ditemukan tewas di Emporium lantai 1 Room Spa, Jalan Pecenongan Nomor 29, Gambir, Jakarta Pusat. Mayat tersebut ditemukan oleh Ulung Suburdi, Kepala Pelayan Emporium pada Jumat dinihari sekitar pukul 02.30 WIB.
Saat ditemukan, korban dalam posisi telentang. Tubuhnya telanjang. Ia hanya beralaskan kain warna hitam putih yang berada di atas kasur busa warna cokelat. Ulung lantas melapor ke Polsek Metro Gambir.
Dari kartu identitasnya, korban diketahui bernama Huberthd Mailoa, kelahiran Ambon, 05 Februari 1951. Ia beralamat di Sangrila Garden Blok C1 No.19 RT 001/003 Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamata Sekupang, Provinsi Kepulauan Riau. Namun, berdasarkan SIM, pria ini tinggal di Jalan Mudu W7 RT 013/02 Kelurahan Jati, Jakarta Timur.
Kepada polisi, Ulung mengatakan korban adalah pelanggan Spa Sauna atau Steam. Korban masuk pada hari Kamis pukul 20.21 WIB. Sekitar pukul 20.38 WIB, korban memesan kentang goreng dan teh panas. Setelah itu korban berendam dan tidak lama ke tempat bale-bale untuk istirahat dan makan.
Pada hari Jumat sekitar pukul 01.20 WIB, situasi ruangan telah sepi. Ulung mengecek kembali bale-bale. Awalnya, ia mengira korban sedang tertidur. Ia berniat membangunkannya untuk pesanan terakhir. Namun, ketika dibangunkan korban telah dalam keadaan tidak bernyawa lagi.
Kepala Humas Polsek Jakarta Pusat Suyatno mengatakan, hasil cek tempat kejadian perkara anggota reskrim Polsek Metro Gambir bersama Unit Identifikasi dan SPK Polres Metro Jakpus tidak menemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. "Masih dalam penyelidikan," katanya saat dihubungi. Saat ini jenazah berada di RSCM.
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
21 Februari 2021
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
JAKARTA- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengatakan pihaknya mencatat ada 5 korban jiwa dari peristiwa banjir yang menggenangi Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021. Korban, kata dia terdiri dari lansia dan anak-anak. "Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan. Selain itu 4 anak-anak, terdiri dari 3 anak laki- laki di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat yang hanyut terseret arus banjir saat sedang bermain, dan 1 anak perempuan usia 7 tahun yang tenggelam di Jakarta Barat," kata dia dalam keterangan tertulisnya.
