60 Persen Warga di Sekitar Bandara Soekarno-Hatta Miskin  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Rabu, 10 Februari 2016 14:12 WIB

ANTARA/Widodo S Jusuf

TEMPO.CO, Tangerang - Sebanyak 60 persen dari 11.700 kepala keluarga yang tinggal di sekitar Bandara internasional Soekarno-Hatta ternyata hidup di bawah garis kemiskinan. Padahal, di kawasan ini berdiri megah bandara, puluhan perusahaan berskala nasional dan internasional hingga hotel berbintang.

"Ada 7200 keluarga miskin, lebih dari separuh warga Neglasari. Saya tidak malu mengatakan wilayah ini memang miskin, " kata Camat Neglasari Kota Tangerang Ubaidillah Ansar saat acara donor darah dan peluncuran perpustakaan keliling di Kantor Airnav Indonesia, Rabu 10 Februari 2016.

Menurut Ubaidillah, selain miskin di wilayahnya banyak anak yatim piatu yang masih membutuhkan bantuan untuk melanjutkan pendidikan mereka. "Ada 730 anak yatim saat ini, dan ini data yang valid karena selalu diupdate setiap saat," katanya.

Kemiskinan warga Neglasari, kata dia, juga tergambar masih banyaknya rumah kumuh di sana. Ubaidillah menyebutkan, terdapat 900 rumah kumuh yang berdiri tanpa lantai, serta atap yang hampir terbuka karena rusak. "Inilah "potensi" Neglasari yang menjadi kecamatan termiskin di Kota Tangerang," katanya.

Faktor penyebab kemiskinan masih tinggi di wilayah itu, disebabkan minimnya sumber daya manusia dan potensi sumber mata pencarian warga. "Di sisi lain, tempat kami menjadi tempat pembuangan sampah dan mayat," katanya. Saat ini di Neglasari terdapat tempat pembuangan sampah Rawa Kucing dan tempat pemakaman umum.

Semestinya, kata Ubaidillah, dengan berdirinya bandara internasional dan menjamurnya perusahaan, hotel dan berbagai tempat usaha, warga sekitar bandara hidup sejahtera. "Tapi itu belum terjadi."

Ubaidillah berharap perusahaan di sekitar bandara bisa menyalurkan dana kemitraan masyarakat atau CSR langsung kepada masyarakat tanpa perantara. Menurutnya, dana itu bisa digunakan untuk membantu masyarakat membangun usaha kecil dan menengah.

Direktur Personalia dan Umum Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia atau Airnav Indonesia Rahadi Sulistyo mengatakan Airnav akan fokus membantu masyarakat sekitar bandara."Karena kami baru tiga tahun, laba perusahaan juga belum besar, tapi kami akan fokus untuk membantu warga sekitar, "katanya.

Saat ini, kata dia, Airnav memfokuskan dana kemitraan untuk memperbaiki jalan, menyediakan air bersih bagi warga dan membantu anak sekolah di sekitar bandara pada kebutuhan membaca dengan perpustakaan keliling." Target kami 12 ribu anak sekolah bisa menikmati perpustakaan keliling ini, "katanya.

Sekretaris Perusahaan Airnav Indonesia Ari Surya dharma mengatakan sejak tahun lalu perusahaan ini menyisihkan laba untuk dana kemitraan warga sekitar sebesar Rp 4,2 miliar." Tahun lalu terserah Rp 2,5 milyar, "katanya.

Dana yang tidak terserap tahun lalu, digabungkan dengan dana kemitraan tahun ini sebesar Rp 4,5 miliar. "Kami setelah memenuhi kebutuhan infrastruktur di sekitar kantor kami, kedepan kami akan fokuskan untuk membantu warga miskin disekitar bandara."

JONIANSYAH

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

13 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

15 jam lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya