Dukungan Partai Mengalir, Ini Syarat dari Ahok  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 17 Maret 2016 15:29 WIB

Warga menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat memberi dukungannya di Posko Teman Ahok di Kuningan City, Jakarta, 11 Maret 2016. Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah memilih Kepala BPKAD DKI, Heru Budi Hartono sebagai pasangan Wakil Gubernurnya. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memastikan diri maju lewat jalur independen bersama relawan Teman Ahok. Meski demikian, dukungan partai politik tetap mengalir untuk Ahok. Setelah Partai NasDem, dukungan mengalir dari Partai Hanura.

Ahok membuka peluang bagi partai untuk mendukung dia. Menurut Ahok, partai apa pun dapat mendukungnya selama mengikuti ketentuan yang ada.

Baca: Dukung Ahok Maju di Pilkada DKI 2017, Ini Alasan NasDem

Selain itu, kata Ahok, partai pendukung harus mengeluarkan dana sendiri. "Yang repot kalau dukung saya, minta operasional ranting dari saya, saya udah bilang saya enggak ada uang," kata Ahok yang, berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara, memiliki harta sebanyak Rp 21,302 miliar.

Menurut Ahok, jika Hanura ingin mendukungnya, mereka harus menuruti ketentuan dari Teman Ahok. Ahok mengatakan, jika memang Hanura ingin mengusungnya, Hanura boleh mencetak kaus sendiri.

Namun Ahok menegaskan tidak mengizinkan partai membagi-bagikan kaus. "Kita kan mau jual kaus, bukan kasih kaus," ujarnya seusai acara peresmian RPTRA Pulo Gundul, Jakarta Pusat, Kamis, 17 Maret 2016.

Selain Hanura, sebelumnya Partai Nasdem sudah menyatakan dukungannya kepada Ahok. Dukungan ini disampaikan melalui Teman Ahok. Bentuk dukungan NasDem adalah dengan mengumpulkan KTP seperti Teman Ahok dan terintegrasi dengan Teman Ahok.

Kelompok ini bernama Muda Mudi Ahok. Selain itu, gerakan ini hanya bersifat mendukung Teman Ahok. Bahkan formulir yang diedarkan merupakan formulir Teman Ahok.

MAWARDAH NUR HANIFIYANI


Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

51 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

56 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya