Didekati Yusril, Prabowo Bersikap Realistis Soal Pilkada  

Reporter

Kamis, 28 April 2016 16:54 WIB

Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Mischa Hasnaeni Moein alias Wanita Emas, bersama Yusril Ihza Mahendra memberikan keterangan usai mengadakan pertemuan tertutup di Jakarta, 28 April 2016. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, mengatakan telah mengadakan pembicaraan dengan banyak partai untuk mendukung pencalonannya. "Pembicaraan itu ada yang bersifat tingkat tinggi," ucap Yusril di kantornya, Jakarta, Kamis, 28 April 2016.

Salah satu partai yang sudah diajak bicara, menurut Yusril, adalah Partai Gerakan Indonesia Raya. Yusril mengaku sudah pernah menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerindra Jakarta Muhammad Taufik.

"Pak Prabowo ngomong, ‘Saya realistis. Siapa punya visi-misi yang sejalan dan elektabilitas tinggi, saya pilih. Mudah-mudahan Pak Yusril paling tinggi'," ujar Yusril menirukan Prabowo.

Menurut Yusril, adalah hal yang lumrah bila dia mendekati partai-partai. Begitu juga dengan Hasnaeni Moein, sesama bakal calon Gubernur DKI, yang mendaftar di beberapa partai. "Tentu partai itu saling diskusi serta musyawarah untuk menentukan calon dan wakil (yang akan diusung)," tuturnya.

Yusril memahami dan menghormati sikap Prabowo. Dia tidak bersedia mengomentari dua calon lain yang juga merapat ke Gerindra. "Saya enggak mau membandingkan dengan yang lain," katanya.

Yusril berujar, meskipun merupakan Ketua Umum Partai Bulan Bintang, dia bisa saja tidak mendapatkan dukungan dari partainya jika tidak ada kesepakatan di antara sesama anggota partai. Yusril mengaku mengedepankan prinsip musyawarah mufakat dan akan mengikuti mekanisme setiap partai.

Yusril adalah salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta yang disebut-sebut lembaga survei punya elektabilitas tertinggi setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Kamis siang ini, Yusril mengadakan silaturahmi dengan Hasnaeni Moein di Gedung 88, Tebet, Jakarta Selatan.

PRADITYO| KUKUH




Berita terkait

Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

9 hari lalu

Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

Saat ini, Dato Sri Tahir adalah pejabat terkaya di negeri ini. Bagaimana ia membangun usahanya, kerajaan bisnis Mayapada Group?

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Pemanggilan 4 Menteri ke Sidang Sengketa Pilpres di MK Hari Ini

28 hari lalu

Ragam Tanggapan atas Pemanggilan 4 Menteri ke Sidang Sengketa Pilpres di MK Hari Ini

Moeldoko memastikan semua menteri memenuhi undangan MK untuk hadir di sidang sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Yusril Ihza Mahendra Sidang Sengketa Pilpres, Klarifikasi Ucapan hingga Soal Kedudukan Saksi atau Ahli

29 hari lalu

Yusril Ihza Mahendra Sidang Sengketa Pilpres, Klarifikasi Ucapan hingga Soal Kedudukan Saksi atau Ahli

Sidang sengketa mengenai Hasil Pilpres 2024 masih berlanjut. Yusril Ihza Mahendra yang memimpin Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

MK Diminta Hadirkan Kapolri, Yusril Jelaskan Perbedaan antara Saksi dan Pemberi Keterangan

29 hari lalu

MK Diminta Hadirkan Kapolri, Yusril Jelaskan Perbedaan antara Saksi dan Pemberi Keterangan

Yusril mengatakan MK bisa memanggil siapa saja untuk dimintai keterangan dalam sidang sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Permintaan agar MK Hadirkan Kapolri di Sidang Sengketa Pilpres

30 hari lalu

Ragam Tanggapan atas Permintaan agar MK Hadirkan Kapolri di Sidang Sengketa Pilpres

Yusril mengatakan Kapolri adalah jabatan sehingga kehadirannya tak bisa melalui kuasa hukum pemohon dan hanya bisa dihadirkan oleh MK.

Baca Selengkapnya

Alasan Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Kapolri dan Pembela Prabowo-Gibran Usulkan Kepala BIN

30 hari lalu

Alasan Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Kapolri dan Pembela Prabowo-Gibran Usulkan Kepala BIN

Ketua Majelis Hakim MK Suhartoyo mengatakan pengajuan usulan sudah berakhir pada Senin, 1 April lalu.

Baca Selengkapnya

5 Poin Respons Yusril soal Putusan MK 90 Problematik yang Disinggung Kubu Ganjar

31 hari lalu

5 Poin Respons Yusril soal Putusan MK 90 Problematik yang Disinggung Kubu Ganjar

Kubu Ganjar-Mahfud menyinggung soal pernyataan Yusril yang dulu menyebut Putusan MK 90 problematik. Yusril lantas respons begini.

Baca Selengkapnya

Yusril Merasa Diadu Domba dengan Gibran oleh Tim Hukum Ganjar-Mahfud

31 hari lalu

Yusril Merasa Diadu Domba dengan Gibran oleh Tim Hukum Ganjar-Mahfud

Menurut Yusril, pertanyaan Luthfi tidak pantas diucapkan. Selain itu, dia juga menilai pertanyaan tersebut tidak etis dilontarkan di persidangan.

Baca Selengkapnya

Tim Pembela Prabowo-Gibran, Anggap Pemilu 2024 Paling Damai hingga Menilai Gugatan PHPU Banyak Asumsi

35 hari lalu

Tim Pembela Prabowo-Gibran, Anggap Pemilu 2024 Paling Damai hingga Menilai Gugatan PHPU Banyak Asumsi

Para pengacara yang tergabung dalam tim pembela Prabowo-Gibran, yaitu Otto Hasibuan, Fahri Bachmid, Hotman Paris Hutapea, dan O.C. Kaligis.

Baca Selengkapnya

Alasan Tim Pembela Prabowo-Gibran Meyakini MK akan Tolak Gugatan Ganjar-Mahfud

36 hari lalu

Alasan Tim Pembela Prabowo-Gibran Meyakini MK akan Tolak Gugatan Ganjar-Mahfud

Tim Pembela Prabowo-Gibran yakin dapat membantah seluruh dalil yang dikemukakan Ganjar-Mahfud di sidang MK.

Baca Selengkapnya