Ombudsman Siapkan Catatan untuk Penggusuran Kampung Dadap  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 29 Mei 2016 13:38 WIB

Aparat gabungan Polri, TNI, dan Satpol PP mengamankan unjuk rasa warga Kampung Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Ombusdman Republik Indonesia telah menyiapkan sejumlah catatan untuk Pemerintah Kabupaten Tangerang dan warga kampung nelayan Dadap terkait dengan rencana penggusuran kawasan Dadap. Catatan-catatan itu akan disampaikan Ombudsman ke kedua pihak besok, Senin, 30 Mei 2016. "Secara umum menyangkut tiga hal, rencana penataan, status lahan, dan keberlanjutan ekonomi warga," ujar Komisioner Ombudsman RI Alamsyah Saragih kepada Tempo, Ahad, 29 Mei 2016

Alamsyah mengatakan catatan Ombudsman ini merupakan hasil klarifikasi yang akan dibawa ke dalam dialog antara warga dan Pemerintah Kabupaten Tangerang. "Catatan tersebut menjadi bahan untuk upaya rekonsiliasi pertama yang akan difasilitasi oleh Ombudsman," kata Alamsyah.

Dialog Pemerintah Kabupaten Tangerang dengan warga Dadap, kata dia, ditargetkan digelar sebelum Ramadan ini. "Catatan disampaikan terlebih dahulu agar bisa dipelajari sebelum pertemuan. Yang jelas sebelum Ramadan sudah harus ada dialog."

Alamsyah mengakui waktu untuk digelarnya dialog pertama memang cukup singkat karena pekan depan sudah memasuki bulan puasa. "Untuk mengejar dialog pertama atas inisiatif ombudsman. Selanjutnya, meskipun Ramadan bisa saja terjadi pertemuan antara warga dan pemda atas inisiatif mereka. Ombudsman hanya memfasilitasi," katanya.

Soal tempat dialog, kata Alamsyah, warga meminta di Ombudsman. "Tak ada masalah, karena kami yang mengundang. Tempat selanjutnya akan disepakati dalam pertemuan tersebut," katanya.

Jika ada kebuntuan dalam dialog itu, Alamsyah menegaskan barulah Ombudsman akan terbitkan rekomendasi. "Biasanya rekomendasi Ombudsman 'pil pahit' bagi semua pihak, makanya kami sarankan mediasi terlebih dahulu," kata Alamsyah.

Dihubungi secara terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Iskandar Mirsad mengatakan mereka siap melakukan dialog kembali dengan warga untuk mendapatkan solusi terbaik terkait dengan rencana penataan kawasan Dadap. "Kami selalu terbuka untuk berdialog dengan warga," kata Iskandar.

Menurut dia, Kabupaten Tangerang serius dalam menyelesaikan masalah terkait dengan program penataan Dadap itu. "Salah satunya kami telah memberikan klarifikasi ke Ombusdman dan penambahan data-data pendukung," katanya.

Penataan kawasan Dadap, Iskandar menegaskan, tetap akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Tangerang karena telah menjadi program utama pemerintah daerah. "Yang perlu dicatat dalam penataan ini, tidak ada relokasi, semua warga akan dikembalikan ke rusunawa dan kampung deret setelah pembangunan selesai," kata Iskandar.

Keinginan Pemerintah Kabupaten Tangerang melakukan penertiban dan penggusuran 387 keluarga dan 418 bangunan di kawasan Dadap ditunda. Eksekusi yang direncanakan digelar 23 Mei lalu dibatalkan setelah adanya aksi penolakan warga yang berujung pada laporan ke Ombudsman RI dan Komnas HAM.

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

17 hari lalu

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

19 hari lalu

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

26 hari lalu

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

29 hari lalu

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN

Baca Selengkapnya

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

38 hari lalu

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

39 hari lalu

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

Dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal meresmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, setelah direkonstrasi usai terdampak Gempa Palu pada 2018.

Baca Selengkapnya

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

41 hari lalu

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

41 hari lalu

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

Berita terkini ekonomi bisnis hingga Kamis sore ini antara lain 'penggusuran' warga RT 05 Pemaluan, Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

41 hari lalu

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

KPA menyoroti surat Badan Bank Tanah kepada warga yang bermukim di Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

42 hari lalu

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.

Baca Selengkapnya