TEMPO.CO, Jakarta -Koordinator Sahabat Sandiaga Uno, Anggawira, menyatakan keputusan PDIP mengusung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI 2017, membuat persaingan di Pilgub DKI akan menjadi head to head antara Sandiaga dengan Ahok.

"Kami optimis sekali, hanya beberapa bulan dapat bersaing dengan petahana, yang memiliki elektabilitas yang tinggi," ujar Anggawira di Jakarta, Selasa, 20 September 2016.

Anggawira mengatakan, Koalisi Kekeluargaan yang dibentuk untuk melawan Ahok, tetap solid dan bisa diharap mendukung Sandiaga. "Kami optimis. Dan saya pikir masih mengerucut lah dari teman-teman koalisi (Kekeluargaan), dan pada hari Kamis akan diumumkan pasangan yang akan diusung," kata Anggawira saat dihubungi Tempo, Selasa, 20 September 2016.

Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mengucapkan selamat kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melalui akun twitter pribadinya, @sandiuno, Selasa, 20 September 2016.

"Selamat atas pencalonan Basuki Tjahaja Purnama & Djarot Saiful Hidayat sebagai bakal calon Gubernur & Wakil Gubernur," cuit Sandiaga, sekitar setengah jam setengah jam setelah Basuki dan Djarot resmi maju.

Sejam setelahnya, ciutan Sandi langsung mendapat retweet sebanyak 122 kali, dan mendapat tanda suka 83 kali. Akun twitter Sandi sendiri diikuti oleh 384 ribu orang.

Anggawira juga masih yakin hingga pendaftaran Cagub dan Cawagub ditutup oleh Komisi Pemilihan Umum pada Jumat, 23 September 2016, Koalisi Kekeluargaan masih akan tetap solid. Ia pun tak mempermasalhkan PDIP yang pada akhirnya memutuskan keluar dari koalisi dan mengusung Ahok, sapaan Basuki. "Itu kami serahkan pada DPP PDIP," kata dia.

EGI ADYATAMA