Terdakwa Jessica Kumala Wongso memberi keterangan dalam sidang ke-26 kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin dengan agenda pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tipikor, 28 September 2016. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Terdakwa Jessica Kumala Wongso dalam menjalani persidangan atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin berkali-kali mengaku lupa saat jaksa mencecarnya dengan berbagai pertanyaan seputar isi berita acara pemeriksaan (BAP) yang sudah ditandatanganinya.
"Saat itu (disidik polisi) saya tertekan, saya lupa," kata Jessica dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu, 28 September 2016.
Jessica ditanya puluhan pertanyaan oleh jaksa penuntut umum. Sebagian besar pertanyaan hanya dijawab oleh Jessica dengan kalimat "tidak tahu" dan "lupa". Satu di antaranya saat JPU menanyakan posisi sedotan di samping gelas es kopi milik Mirna.
Dia mengatakan bahwa saat es kopi dihidangkan, dia melihat ada dua lapisan warna yang kontras yakni putih dan hitam. Di bagian bawah gelas ia melihat susu bewarna putih. Sedangkan di lapisan atas ada kopi bewarna hitam.
Kemudian pelayan juga menyerahkan sedotan yang ditaruh di samping gelas. Jaksa Penuntut Umum, Ardito kemudian mencecarnya terkait perubahan warna es kopi menjadi warna cokelat dan perubahan posisi sedotan. "Saya tidak ingat di mana posisi sedotannya," kata Jessica.
Jessica juga mengaku tidak mengetahui perubahan warna dalam gelas. Di saat bersamaan dia juga mengatakan bahwa selama gelas itu ditaruh di atas meja, tidak ada orang yang datang kecuali pelayan.
Jessica juga mengelak saat JPU menunjukkan rekaman Jessica sedang menggeser paper bag di atas meja. Jessica mengatakan bahwa orang berbaju cokelat itu bukan dirinya. Dia tidak mau diminta memastikan apakah itu dia atau bukan. "Saya tidak tahu, tidak terlihat wajahnya," ucap dia.
Ardito juga mencecar Jessica terkait posisi Jessica yang menjauhi Mirna saat temannya itu kejang. Saat itu saksi dari Cafe Olivier, Devi meminta Jessica agar menolong temannya. Tapi hal itu dibantah oleh Jessica. Jessica mengaku tak pernah disuruh Devi untuk menolong Mirna.
"Apakah anda menuang racun sianida ke gelas Mirna," tanya jaksa lainnya. "Saya tidak pernah menuang appapun di gelas Mirna," ucap Jessica. Beberapa pertanyaan lain, Jessica mengaku lupa. Hal ini mengundang gelak tawa pengunjung sidang.
