Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono di Balaikota pada 4 Januari 2017. Tempo/Reza Syahputra
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono melakukan perjalanan ke Yogyakarta bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta sejak Jumat malam, 13 Januari 2017. Sebagian besar kepala SKPD dilaporkan hadir dan mengikuti rapat yang berlangsung di atas kereta wisata itu.
Selama dalam perjalanan, Sumarsono mengatakan akan membahas sejumlah isu. “Antara lain terkait dengan bidang pemerintahan, pembenahan sarana dan prasarana, perekonomian, serta pelayanan kesehatan,” katanya, Jumat, 13 Januari.
Sejumlah kepala SKPD yang mengikuti rapat ini antara lain Sekretaris Daerah Saefullah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tuty Kusumawati, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pembangunan Gamal Sinurat, dan Asisten Sekretaris Daerah Bidang Kesejahteraan Masyarakat Fatahillah. Hadir juga para deputi gubernur dan sejumlah kepala dinas.
Selain isu tersebut, Sumarsono mengatakan, momentum ini dimanfaatkan untuk mendiskusikan bagaimana mengendalikan gejolak harga cabai. Termasuk di dalamnya soal pemetaan pasar tradisional dan pasar modern. “Serta (akan bahas) solusi atas banyaknya keluhan BJPS dari masyarakat,” ujarnya.
Di Yogyakarta, rombongan akan mengunjungi tempat wisata Candi Borobudur dan Keraton Yogyakarta. Sumarsono mengatakan kegiatan ini juga merupakan cara agar para pejabat bisa berlibur tapi tetap bekerja. "Di Jakarta itu filosofinya adalah memanfaatkan hari libur untuk pekerjaan. Jadi berlibur sambil bekerja,” tuturnya.
Kegiatan ini juga dianggap sebagai salah satu cara untuk membangun kerja sama tim di kalangan internal Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Lemahnya kita itu di tengah-tengah situasi yang sangat individualistis sehingga butuh ikatan. Jadi kita ingin bangun sebuah semangat gotong-royong dalam perjalanan ke Yogya kali ini," kata Sumarsono.
