Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat meninjau proyek Asian Games 2018 di Velodrome, Jakarta, 24 Februari 2017. Velodrome mampu menampung hingga 3.000 orang. TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memiliki harapan terkait dengan kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud ke Indonesia pada awal Maret 2017. "Minimal kuota naik haji ditambah dong," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 27 Februari 2017.
Kuota haji Indonesia saat ini 221 ribu orang, yang terdiri atas kuota haji reguler sebanyak 204 ribu orang dan kuota haji khusus 17 ribu orang. Jumlah tersebut meningkat dari kuota sebelumnya, 211 ribu orang. Ketika pemerintah Arab Saudi merenovasi Masjidil Haram, kuota jemaah haji Indonesia dikurangi menjadi 168 ribu jemaah pada 2013.
Raja Salman akan tiba di Bandar Udara Halim Perdanakusuma pada Rabu, 1 Maret 2017 dan dijemput langsung Presiden Joko Widodo. Total anggota rombongan kunjungan pejabat dan keluarga Raja Salman mencapai 1.500 orang. Ahok mengaku belum mengetahui apakah pemerintah DKI akan turut serta melakukan penyambutan. "Saya tidak tahu. Biro KDH yang atur," ujarnya.
Saat dikonfirmasi, Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta Muhammad Mawardi mengatakan akan mengecek terlebih dulu persiapan pemerintah DKI dalam menyambut kedatangan Raja Salman. "Saat ini saya belum ada informasi dari Kementerian Luar Negeri dan protokol Presiden," katanya.
