Jadi Percontohan Desa Sejahtera, Desa Kohod Ditata Ulang

Reporter

Minggu, 16 April 2017 08:25 WIB

Suasana Desa Kohod, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang yang dijadikan contoh Kampung Sejahtera. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah pusat bersama Pemerintah Provinsi Banten dan Pemerintah Kabupaten Tangerang menata ulang Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Penataan ulang desa tertinggal ini merupakan tindak lanjut dari penetapan Desa Kohod sebagai percontohan Desa Sejahtera.

"Semua ditata ulang dari infrastruktur, akses air bersih, lingkungan hingga perekonomian masyarakatnya," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar kepada Tempo, Ahad 16 April 2017 Program Kampung Sejahtera yang diinisiasi para isteri menteri di Kementerian yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja.

Baca: Desa Kohod Dijadikan Percontohan Kampung Sejahtera ...

Desa Kohod adalah desa miskin di Kabupaten Tangerang. Sekitar 60 persen dari 8000 jiwa penduduk pesisir itu, hidup dari bertani dan nelayan. Penetapan Desa Kohod sebagai percontohan desa sejahtera merupakan inisiatif OASE sejak 2016. Para isteri menteri, kata Zaki, kerap meninjau Kohod untuk membina warga.

Infrastruktur dasar desa diperbaiki, jalan kampung dan jalan setapak yang dulu terbuat dari tanah, kini sudah dikonblok. Sanitasi diperbaiki dan dibuat akses air bersih bagi warga serta bedah rumah warga yang tak layak huni. “Banyak pihak terlibat di sini," kata Zaki. Kementerian yang terlibat adalah Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Pertanian, juga Pemerintah Provinsi Banten dan Kabupaten Tangerang.

Perekonomian warga Desa Kohod yang selama ini hidup di bawah garis kemiskinan juga diperbaiki. Caranya, dengan membina warga agar memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah dengan bercocok tanam sayuran organik dan beternak ikan. "Tanaman organik memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi," kata Asisten II Bidang Pembangungan dan Perekonomian Kabupaten Tangerang Akip Samsudin.

Baca juga:
Masa Tugas Jadi Plt Gubernur DKI Usai, Sumarsono: 90 Persen Aman
Menang di Banyak Survei, Anies: Kami Sudah Tidak Memikirkan Lagi

Seperti bangun dari tidur panjang, warga Desa Kohod kini berlomba menanami halaman rumah dan samping rumah mereka dengan kangkung, sawi, cabe, tomat, jahe merah. "Lahan yang semula didiamkan saja, kini sudah mulai menghasilkan uang tambahan," kata Rifan,38 tahun, warga kampung itu.

Rifan memanfaatkan lahan kosong disamping rumahnya seluas 6x8 meter. Lahan sempit itu ia bagi menjadi enam petak yang ditanami kangkung dan sawi organik. Perawatannya mudah, cuma disiram dan diberi pupuk kandang. “Panen saban 20 hari, sepetak kangkung bisa menghasilkan Rp500 ribuan."

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Sederet Pernyataan Jubir Anies soal Tembok Tinggi yang Batasi PIK 2 dan Perkampungan

13 Agustus 2023

Sederet Pernyataan Jubir Anies soal Tembok Tinggi yang Batasi PIK 2 dan Perkampungan

Jubir Anies minta Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk ikut campur tangan mencari solusi terbaik soal tembok tinggi yang batasi PIK 2 dan perkampungan

Baca Selengkapnya

Pemkab Tangerang Daftarkan 50 Ribu Pegawai Non ASN dan Pekerja Rentan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

23 Desember 2022

Pemkab Tangerang Daftarkan 50 Ribu Pegawai Non ASN dan Pekerja Rentan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Perlindungan tersebut juga akan bertambah pada tahun depan dan direncanakan hingga 75 ribu pegawai Non ASN dan pekerja rentan.

Baca Selengkapnya

IMB Terus Dipersoalkan, Pemilik Padi Padi Picnic: Kenapa Tidak Bangunannya Saja Dibongkar

16 September 2022

IMB Terus Dipersoalkan, Pemilik Padi Padi Picnic: Kenapa Tidak Bangunannya Saja Dibongkar

Kemarin, puluhan orang yang mengaku dari Forum Masyarakat Tangerang Utara menggeruduk restoran Padi Padi Picnic di Pakuhaji.

Baca Selengkapnya

Usai Launching, Mas Dhito Coba Mobil Siaga

24 Maret 2022

Usai Launching, Mas Dhito Coba Mobil Siaga

Mobil siaga yang diberikan kepada seluruh desa di Kabupaten Kediri ini digunakan untuk meningkatkan pelayanan desa kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya

ASN Pemkab Tangerang Ditangkap Densus 88, Sekda: Orangnya Baik Rajin Bekerja

15 Maret 2022

ASN Pemkab Tangerang Ditangkap Densus 88, Sekda: Orangnya Baik Rajin Bekerja

Sekda Kabupaten Tangerang menunggu pemeriksaan Densus 88 untuk menentukan status dan sanksi kepada TO, ASN yang diduga ikut jaringan teroris.

Baca Selengkapnya

Kepala Desa Terlibat Tindak Pidana Korupsi, PPATK Sebut 4 Sebab

6 Desember 2021

Kepala Desa Terlibat Tindak Pidana Korupsi, PPATK Sebut 4 Sebab

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebut kepala desa yang korupsi sedikit tak perlu dipenjara. PPATK sebut setidaknya 4 alasan kades lakukan korupsi.

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Kepala Desa? Simak Syarat-syarat Berikut

25 Juni 2021

Tertarik Menjadi Kepala Desa? Simak Syarat-syarat Berikut

Seiring besarnya dana desa dan gaji kepala desa, serta ingin membangun desanya, banyak orang tertarik untuk mencalonkan diri menjadi kepala desa.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Covid-19, Kabupaten Tangerang Tutup Sementara Seluruh Objek Wisata

16 Mei 2021

Antisipasi Covid-19, Kabupaten Tangerang Tutup Sementara Seluruh Objek Wisata

Pemerintah Kabupaten Tangerang menerbitkan surat edaran (SE) untuk menutup sementara seluruh objek wisata guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Ribuan Jamaah Hadiri Acara Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Ini Kata Pemkab Tangerang

30 November 2020

Ribuan Jamaah Hadiri Acara Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Ini Kata Pemkab Tangerang

Hery mengakui jumlah orang yang hadir di Haul Syeh Abdul Qadir Jailani di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah itu di luar perkiraan.

Baca Selengkapnya

Jurus Pemerintah Kabupaten Tangerang Pulihkan Perekonomian Akibat Covid-19

4 Agustus 2020

Jurus Pemerintah Kabupaten Tangerang Pulihkan Perekonomian Akibat Covid-19

Pemerintah Kabupaten Tangerang menyiapkan bantuan bagi pelaku UMKM, petani, dan nelayan.

Baca Selengkapnya