Karangan Bunga untuk Ahok Akan Dibiarkan Sampai Layu

Reporter

Kamis, 27 April 2017 19:33 WIB

Warga berjalan di antara sejumlah karangan bunga untuk Ahok-Djarot di halaman Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. Karangan bunga tersebut sebagai bentuk ungkapan terima kasih, dukungan, dan doa untuk Gubernur DKI Jakarta Ahok dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan karangan bunga yang dikirimkan warga Jakarta untuk Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan dipindahkan ke Monas karena halaman Balai Kota sudah tidak cukup lagi menampungnya. Karangan bunga tanda simpati itu akan dibiarkan sampai layu.

Baca juga: Beredar Screen Shoot Ahok Pesan Sendiri Karangan Bunga, Ini Kata Ahok

"Bunga ini akan terus datang. Bunga di dalam (Balai Kota) sudah penuh," kata Kepala Biro Umum DKI Agustino Darmawan kepada Tempo, Kamis, 27 April 2017. Ia mengatakan halaman kompleks Balai Kota DKI sudah tidak cukup lagi menampung ribuan karangan bunga untuk Ahok.

Agus menuturkan jumlah karangan bunga saat ini sudah mencapai 3.000 papan. Meski begitu, ia mengaku sudah memiliki cara untuk mengantisipasinya. "Satu-satunya langkah yang tidak melanggar aturan, ini kan bunga biasa, bukan iklan. Hanya ucapan terima kasih, jadi tidak masalah taruh di pinggiran Monas," katanya.

Menurut Agus, karangan bunga yang dibawa ke Monas nantinya akan dibiarkan layu dengan sendirinya. Kemudian, dia melanjutkan, setelah Ahok mengizinkan karangan bunga itu diangkat, Agus akan meminta dinas kebersihan mengangkutnya.

Karangan bunga yang sebelumnya memenuhi taman di depan gedung Blok G Balai Kota kini sudah mulai berkurang. Hanya tersisa beberapa karangan bunga yang berdiri di pinggir taman tersebut.

Agus mengatakan sekitar 700 karangan bunga dari taman itu sudah diangkut ke Monas. Nantinya, karangan bunga yang baru akan mengisi ruang kosong di kompleks Balai Kota. "Diangkut ke Monas dengan truk dinas kebersihan," ujarnya.

Baca juga: Karangan Bunga untuk Ahok Ini Panjangnya 12 Meter

Jumlah karangan bunga, kata Agus, terus bertambah belakangan ini. Pada Senin, 24 April 2017, Agus mengatakan jumlahnya baru ada sekitar 300 papan. Esok harinya, Agus mendapati ada sekitar 800 karangan bunga. Jumlahnya bertambah pada Rabu pagi menjadi 1.000 buah. Dan sampai Kamis sore ini, Agus mendapatkan laporan bahwa jumlahnya sudah lebih dari 3.000.

FRISKI RIANA





Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

4 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

6 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

23 hari lalu

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi

Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

38 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

51 hari lalu

Pemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI

Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme

Baca Selengkapnya