TEMPO.CO, Jakarta – Gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan, memastikan tidak akan datang dalam acara pemaparan visi-misi dan program bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah DKI Jakarta pada Jumat, 2 Juni 2017. “Itu tim sinkronisasi saja. Bukan saya,” kata Anies di Keraton Kafe, Jakarta, Kamis, 1 Juni 2017.
Anies mengatakan belum saatnya bagi dia untuk menemui para pejabat strategis pemerintahan. “Sekarang belum (saatnya). Too early (terlalu cepat),” katanya sambil menegaskan bahwa pemaparan program dan visi-misi Anies-Sandi akan disinkronkan dengan program dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2018.
Selain itu, koordinasi hanya akan dilakukan antara anggota tim sinkronisasi yang diketuai Sudirman Said dan para SKPD.
Baca: Pesan Ketua DPRD DKI untuk Anies-Sandi
Sekretaris Daerah DKI Saefullah sebelumnya mengatakan telah mengundang seluruh pejabat satuan kerja perangkat daerah untuk menghadiri pemaparan visi-misi bersama tim sinkronisasi Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. “Iya, kami undang. Ini kan dalam rangka kickoff RPJMD,” kata Saefullah di lapangan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Juni 2017.
Pemaparan visi-misi itu akan diadakan pada Jumat, 2 Juni 2017, dan bertempat di ruang pola Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DKI. Pemaparan visi-misi dimaksudkan untuk pembahasan rencana pembangunan jangka menengah daerah. Saefullah mengatakan para SKPD turut diundang agar mereka bisa mendengar secara utuh mengenai visi misi pemimpin selanjutnya.
Baca: Djarot: Bukan Siap atau Tidak, tapi Kita Apresiasi Pak Ahok
Saefullah belum bisa memastikan tentang kehadiran pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, dalam pemaparan tersebut. Ia mengaku belum menanyakannya kepada Djarot. Selain itu, ia belum mendapatkan konfirmasi tentang kehadiran Anies-Sandi.
Namun, menurut dia, Anies sebagai kepala daerah terpilih sudah sepatutnya datang untuk menjalin komunikasi dengan para pejabat strategis pemerintahan. “Ini kan paling tidak beliau selaku kepala daerah sekarang dan kepala daerah yang akan datang memang ada baiknya ada komunikasi, sehingga kami aparatur menjadi enak. Kan kami tidak ada kepentingan, aparatur cuma pelaksana tugas,” kata Saefullah.
FRISKI RIANA
Berita terkait
Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN
3 jam lalu
Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?
Baca SelengkapnyaBerpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai
1 hari lalu
Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN
1 hari lalu
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.
Baca SelengkapnyaPilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik
1 hari lalu
Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBegini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo
1 hari lalu
Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan
1 hari lalu
Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan
2 hari lalu
Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaJawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran
3 hari lalu
Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
3 hari lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya
3 hari lalu
Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.
Baca Selengkapnya