Hapus Persekusi, Anies: Tegakkan Aturan Agar Tidak Bengkok

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 2 Juni 2017 17:43 WIB

Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Anies Baswedan saat berkunjung ke Kantor Tempo, Jakarta, 21 April 2017. TEMPO/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Jakarta -- Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Anies Baswedan, mengatakan persekusi yang terjadi saat ini dan dialami sejumlah orang karena berpendapat di sosial media merupakan pelanggan hukum. "Semua hal yang menyangkut pelanggaran hukum. Sederhana sekali, proses hukum, tegakkan aturan sehingga di negeri ini aturan itu tidak bengkok," ujar Anies, Jumat, 2 Juni 2017.

Baca: FPI Dampingi 2 Terduga Pelaku Persekusi yang Ditangkap Polisi

Anies mengatakan seluruh kekerasan pasti berdampak pada psikologi anak atau individu yang menjadi korban. "Semua kekerasan itu berdampak, jadi harus ditegakkan aturan hukumnya," ucapnya.

Untuk menurunkan kekerasan pada anak di Jakarta, Anies mengatakan harus melibatkan seluruh elemen. "Orang tua yang memahami bagaimana mendidik anak dengan baik, di sekolah juga bagaimana kepala sekolah dan guru bisa mengelola lingkungan sekolah sehingga terbebas dari berbagai macam kekerasan. Lalu di lingkungan masyarakat juga begitu," jelasnya.

Baca: Ketua MUI Larang Massa Lakukan Persekusi di Sosial Media

Selain itu Anies menuturkan, orang dewasa seharusnya memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap anak-anak. "Sehingga ketika ada potensi masalah, kita terlibat. Orang tua, sekolah, lingkungan, melakukan pencegahan. Tapi kalau warga secara umum tidak melakukan pencegahan akan sulit sekali," kata Anies.

Kemarin, Kepolisian Daerah Metro Jaya telah mengevakuasi PMA, 15 tahun, yang menjadi korban persekusi di Cipinang Muara, Jakarta Timur. Dia dibawa ke Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk menghindari intimidasi lanjutan oleh kelompok tertentu.

Baca: Persekusi di Cipinang, Djarot: Jangan Main Hakim Sendiri

PMA adalah salah satu korban yang terungkap setelah beredar luas video yang memperlihatkan dia sedang diintimidasi sejumlah orang. Dalam video itu, remaja ini diminta untuk tidak lagi menulis status yang menghina pemimpin FPI, Rizieq Syihab, yang sedang terkena proses hukum di kepolisian.

Dalam video itu, terlihat PMA juga mengalami kekerasan oleh beberapa orang yang berada di sana. PMA kemudian diminta menuliskan surat permintaan maaf karena telah dianggap menghina Rizieq.

CHITRA PARAMAESTI | EGI ADYATAMA

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

15 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

19 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

2 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya