TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan air minum PT PAM Lyonnise Jaya (Palyja) berencana membuat proyek pekerjaan teknis perbaikan jaringan di Cengkareng, Jakarta Barat, dan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Cilandak, Jakarta Selatan.

“Kegiatan ini akan berdampak pada suplai air minum untuk sementara waktu di beberapa wilayah layanan Palyja,” kata Kepala Divisi Corporate Communications & Social Responsibilities Palyja Lydia Astriningworo dalam siaran persnya yang diterima Tempo, Kamis, 22 Juni 2017.

Baca: Lewat Aplikasi, Palyja Cepat Respons Gangguan Jaringan Air

Lydia mengatakan pihaknya akan memasang flow meter dan valve pengaturan aliran air di pipa utama. Diameternya mencapai 500 milimeter di wilayah Cengkareng. Dampaknya, kata Lydia, akan terjadi gangguan pasokan air minum di Kamal, Tegal Alur, Pegadungan, Cengkareng Barat, Cengkareng Timur, dan Kapuk.

Suplai juga akan berkurang di wilayah Duri Kosambi, Pegadungan, Kalideres, dan Semanan. Pengerjaan akan dilakukan mulai Rabu, 28 Juni, sampai Jumat, 30 Juni 2017. “Pasokan air akan kembali normal secara bertahap,” kata Lydia.

Selain itu, kata Lydia, Palyja sedang mengerjakan proyek IPA Cilandak. Diperkirakan pasokan air akan terganggu pada Kamis, 29 Juni, sampai Jumat, 30 Juni. Suplai akan terhenti di sejumlah wilayah, dari Kalibata, Rawa Jati, Pasar Minggu, Pejaten Barat, Pejaten Timur, Jati Padang, hingga Cilandak Timur.

Lydia menambahkan, wilayah lain yang pasokannya terhenti juga meliputi Ragunan, Kebagusan, Tanjung Barat, Gandaria Selatan, Cipete Selatan, Lebak Bulus, Cilandak Barat, Pondok Labu, Pondok Pinang, Kebayoran Lama Utara, Kramat Pela, Gandaria Utara, dan Melawai. Kemudian di Pulo, Cipete Utara, Petogogan, dan Pela Mampang

“Suplai akan berkurang di Mampang, Tegal Parang, Duren Tiga, Pancoran Cikoko, Pengadegan, Rawa Jati, Petogogan, dan Bangka,” ucap Lydia. Menurut Lydia, pasokan akan kembali normal pada Jumat malam. “Palyja mengimbau kepada semua pelanggan agar mengisi bak-bak penampungan dan menghemat penggunaan air guna mengantisipasi gangguan suplai air.”

Baca juga: Angka Kehilangan Air Palyja Terus Ditekan

Solusi lain, ujar Lydia, Palyja juga menyediakan air melalui truk-truk tangki secara gratis untuk keadaan darurat, seperti rumah sakit dan beberapa tempat lain. Hal ini untuk mengantisipasi adanya lonjakan kebutuhan air. “Palyja memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” ujar Lydia.

AVIT HIDAYAT