Teror di Mabes Polri, Polisi Menduga KTP Pelaku Palsu

Reporter

Sabtu, 1 Juli 2017 06:23 WIB

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan memperlihatkan foto barang-barang korban perampokan Pulomas saat memberi keterangan pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, 28 Desember 2016. Dua pelaku yang berhasil diamankan yaitu Ramlan Butarbutar alias Pincang dan Erwin Situmorang, satu di antaranya dinyatakan tewas dalam penangkapan. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Mochamad Iriawan menduga pelaku teror di Mabes Polri membawa kartu tanda penduduk palsu. "Laporan itu dari tim kami di lapangan," kata Iriawan di Trunojoyo, Sabtu dinihari, 1 Juli 2017.

Seorang lelaki melakukan teror di Mabes Polri dan menusuk dua anggota Brigade Mobil di Masjid Falatehan dekat Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, Jalan Palatehan, Jakarta Selatan. Teror itu dilakukan setelah salat isya, Jumat, 30 Juni 2017.

Baca juga:
Aksi Teror di Mabes Polri, Tim Gegana Ledakkan Sebuah Tas Ransel

Walau begitu, timnya masih menyelidiki identitas pelaku. Di dompet pelaku ditemukan karta tanda penduduk atas nama Mulyadi dengan tempat tanggal lahir Lasi, 24 April 1989. Mulyadi beralamat di Pagaulan RT 012 RW 005 Kelurahan Suka Resmi, Kecamatan Cikarang Selatan, Bekasi.

Ia beragama Islam dan pekerjaan sebagai pelajar atau mahasiswa. Statusnya pun belum kawin. "Kami sudah kirim tim ke rumahnya," kata Iriawan.

Baca pula:
Pelaku Teror di Mabes Polri Diduga Bernama Mulyadi
Teror di Mabes Polri, Polisi Lakukan Olah TKP


Iriawan pun melakukan olah tempat kejadian perkara ulang. Menurut Irawan, di lokasi kejadian terdapat tas kecil pelaku yang berisi pisau, power bank beserta kabelnya, parfum, dan tiga baju.

Awalnya, polisi mengira pelaku menggunakan sebuah sepeda motor saat hendak ke masjid. Namun setelah ditelusuri, sepeda motor itu milik seorang petugas dinas sosial, yang juga tidak sengaja sedang beribadah di tempat itu. "Kami masih dalami apakah pelaku datang menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum," katanya.

Saat ini, dua orang korban teror di Mabes Polri dan seorang pelaku sudah di Rumah Sakit Polri. Dua korban mendapatkan perawatan lebih lanjut serta pelaku sudah ditempatkan di kamar jenazah.

MITRA TARIGAN

Video Terkait:
Aksi Teror di Mabes Polri, 2 Anggota Brimob Ditusuk usai Salat Isya




Berita terkait

Kaleidoskop 2021: Sidang Rizieq Shihab hingga Penangkapan Munarman

25 Desember 2021

Kaleidoskop 2021: Sidang Rizieq Shihab hingga Penangkapan Munarman

Dalam kaleidoskop 2021 dirangkum peristiwa yang terjadi pada Maret dan April di Jakarta, mulai dari sidang Rizieq Shihab hingga penangkapan Munarman.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab Salurkan Hewan Kurban ke Palestina Via FPI Baru, Caranya?

19 Juli 2021

Rizieq Shihab Salurkan Hewan Kurban ke Palestina Via FPI Baru, Caranya?

Pengiriman hewan kurban Rizieq Shihab beserta eks pentolan FPI yang ditahan di Mabes Polri ke Palestina seiring datangnya Idul Adha besok

Baca Selengkapnya

Al Chaidar Sebut Alasan Zakiah Aini Bisa Terlibat Terorisme

5 April 2021

Al Chaidar Sebut Alasan Zakiah Aini Bisa Terlibat Terorisme

Faktor infrastruktur hukum juga tergolong lemah menyebabkan tindakan terorisme seperti yang dilakukan Zakiah Aini terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

BIN Duga Pelaku Penyerangan Mabes Polri Terpapar Radikalisme 1-6 Bulan

3 April 2021

BIN Duga Pelaku Penyerangan Mabes Polri Terpapar Radikalisme 1-6 Bulan

Wawan melihat saat menyerang Mabes Polri, ZA melakukan di tempat terbuka dan mempersilakan diri untuk ditembak. Tanpa formasi tempur.

Baca Selengkapnya

BIN: Pelaku Penyerangan di Mabes Polri Tidak Pelajari Formasi Tempur

3 April 2021

BIN: Pelaku Penyerangan di Mabes Polri Tidak Pelajari Formasi Tempur

Jika ZA berniat menyerang Mabes Polri, Wawan menilai tidak masuk akal dia akan menang menghadapi aparat yang siaga dengan senjata melekat.

Baca Selengkapnya

Menelusuri Asal Usul Senjata Zakiah Aini

2 April 2021

Menelusuri Asal Usul Senjata Zakiah Aini

Zakiah Aini diketahui memiliki kartu klub menembak Basis Shooting Club. Tempo menelusuri lokasi klub tersebut di kawasan Depok.

Baca Selengkapnya

Polri Benarkan Pelaku Penembakan di Mabes Polri Gunakan Airgun

1 April 2021

Polri Benarkan Pelaku Penembakan di Mabes Polri Gunakan Airgun

Kepolisian membenarkan senjata yang digunakan ZA, terduga teroris di Mabes Polri, berjenis airgun berkaliber 4,5 milimeter.

Baca Selengkapnya

Pengamanan Ketat, Pelayanan Masyarakat di Polda Metro Jaya Tetap Dibuka

1 April 2021

Pengamanan Ketat, Pelayanan Masyarakat di Polda Metro Jaya Tetap Dibuka

Belum bisa dipastikan sampai kapan pengetatan pengamanan di Polda Metro Jaya diberlakukan.

Baca Selengkapnya

Teror di Mabes Polri, Anies Perketat Pengawasan Tamu Balai Kota Hingga Kelurahan

1 April 2021

Teror di Mabes Polri, Anies Perketat Pengawasan Tamu Balai Kota Hingga Kelurahan

Usai teror di Mabes Polri, tamu Balai Kota diwajibkan melepas helm bagi pengendara motor dan pengguna mobil wajib membuka jendela.

Baca Selengkapnya

Mabes Polri Pastikan Pelaku yang Serang Markasnya Hanya Satu Orang

1 April 2021

Mabes Polri Pastikan Pelaku yang Serang Markasnya Hanya Satu Orang

ZA menyerang anggota di pos jaga utama area utama Mabes Polri pada Rabu, 31 Maret 2021. Awalnya mengaku ingin mengantar surat.

Baca Selengkapnya