Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) menggelar prosesi serah terima pergantian pasukan jaga Istana di depan Istana Merdeka, Jakarta, 20 November 2016. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Jakarta Pusat Komisaris Besar Suyudi Aryo Seto mengatakan B, pria tanpa busana yang ditangkap di depan Istana Merdeka, telah dipulangkan ke keluarganya. B diketahui mencoba menerobos masuk melewati pagar Istana Merdeka.
Dari info yang dihimpun, B diketahui bugil sejak dari rumahnya di Cengkareng, Jakarta Barat. "Ya benar, dia berangkat dari rumahnya ke Istana berlari dan sudah tidak mengenakan pakaian," kata Suyudi saat dikonfirmasi, Senin, 28 Agustus 2017.
B dikabarkan berangkat dari rumahnya pada pukul 06.00 WIB. Ia sampai di Istana sekitar pukul 07.30 WIB. Ia langsung berlari ke arah gerbang Istana Merdeka di seberang Taman Pandang Istana. Aksi nekat itu diketahui oleh petugas penjaga Istana.
Pria bugil itu dijatuhkan oleh lima Paspampres yang menghalanginya memasuki gerbang masuk Istana Merdeka. Sontak aksi ini menyita pengendara motor yang melintas di Jalan Medan Merdeka Utara.
Saat ditanyai di Polsek Gambir, B mengaku ingin ke Istana untuk menikah di sana. Namun Suyudi menegaskan keterangan itu hanya racauan tak berdasar. Belakangan, diketahui B yang bekerja sebagai pedagang diduga mengalami gangguan kejiwaan.
"Stres karena persaingan dagang yang semakin ketat," kata Suyudi. B pun dikembalikan ke keluarganya yang datang ke Polsek Gambir. Rencananya, ia akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa.