Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Djarot Resmikan Empat Proyek Revitalisasi Kawasan Kota Tua

Reporter

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat meresmikan revitalisasi Gedung Kerta Niaga dan Jembatan Budaya di Kota Tua, Jakarta, 5 Oktober 2017. Tempo/Zara
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat meresmikan revitalisasi Gedung Kerta Niaga dan Jembatan Budaya di Kota Tua, Jakarta, 5 Oktober 2017. Tempo/Zara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta meresmikan hasil revitalisasi kawasan Kota Tua, Jakarta tahap satu pada Kamis, 5 Oktober 2017. Di antaranya adalah revitalisasi Jembatan Budaya di Kali Besar, Gedung Kerta Niaga, Museum Sejarah Jakarta, dan Lokasi Binaan Pedagang Kaki Lima, Jalan Cengkeh, Jakarta Barat. Revitalisasi tersebut dilaksanakan di bawah Konsorsium Kota Tua Jakarta.

Djarot memulai dengan meresmikan Jembatan Budaya. Jembatan Budaya diresmikan dengan pemecahan kendi oleh Djarot. Kemudian, dia menabur 5 ribu benih ikan nila di Kali Besar.

Baca juga: Pemerintah Naikkan Retribusi PKL Lokasi Binaan di Kota Tua

Usai meresmikan Jembatan Budaya, Djarot berjalan kaki menuju Gedung Kerta Niaga. Gedung bersejarah di bawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu telah direvitalisasi dan disulap menjadi pasar kuliner dan seni. Gedung Kerta Niaga dicat ulang tanpa merombak struktur sejarah yang ada. Tersedia berbagai pilihan kuliner serta kerajinan lokal seperti kain dan kayu.

"Nantinya, gedung-gedung lain milik BUMN di sekitar kawasan Kota Tua akan menyusul direvitalisasi," kata Djarot.

Baca juga: PKL Eks Kota Tua Hari Ini Tempati Lapak Baru di Jalan Cengkeh

Kemudian, Djarot meresmikan Museum Sejarah Jakarta yang juga telah selesai direvitalisasi. Revitalisasi itu berupa pembangunan pintu masuk dari sisi barat serta penataan ruang pameran di lantai satu dan dua. Saat ini, baru lantai satu yang selesai direvitalisasi. Rencananya, ruang pameran lantai dua akan selesai dikerjakan pada akhir Desember 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terakhir, Djarot meresmikan Lokasi Binaan (Lokbin) Taman Kota Intan, Jalan Cengkeh, Kawasan Kota Tua. Lokbin itu terdiri dari pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di sekitar Kawasan Kota Tua.

Baca juga: Libur Lebaran, Berkunjunglah ke Kota Tua Jakarta

Dengan empat hasil revitalisasi Kota Tua tersebut, Djarot berharap pengunjung kawasan Kota Tua semakin meningkat. "Dengan adanya beberapa kegiatan revitalisasi ini semoga mempercantik kota tua dan menambah wisatawan," kata dia.

Djarot berharap pengunjung Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat berwisata dengan jalan kaki. Gagasan itu didasari selesainya pembangunan Lokasi Binaan Pedagang Kaki Lima (PKL) ‘Taman Kota Intan” di Jalan Cengkeh, Jakarta Barat. Lokbin ini akan jadi wisata kuliner malam Kota Tua.  “Kita ajak pengunjung yang jalan-jalan untuk makan, setelah itu jalan lagi supaya enggak jadi penyakit,” katanya.

Lokbin Taman Kota Intan dibangun dengan jarak sekitar 200 meter dari Kawasan Kota Tua. Lokbin tersebut menampung 456 PKL yang sebelumnya menjajakan dagangannya secara liar di Kawasan Kota Tua. Sengaja dibangun berdekatan dengan salah satu destinasi utama wisata di Jakarta tersebut, Lokbin Taman Kota Intan ditargetkan menjadi pusat kuliner untuk pengunjung.

Untuk memaksa pengunjung Kota Tua berjalan kaki menuju Lokbin Taman Intan, Djarot mengatakan pihaknya telah melarang kendaraan masuk di beberapa titik tertentu. “Kami dorong agar pengunjung lebih banyak jalan kaki dengan menata lalu lintas,” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

27 hari lalu

Anggota komisi III DPR fraksi PDI P Arteria Dahlan tertidur saat sidang putusan sistem pemilihan umum (Pemilu) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis, 15 Juni 2023. Dalam putusannya, MK menolak permohonan para pemohon secara keseluruhannya dan tetap menggunakan proporsional terbuka untuk pemilu 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?


70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

33 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Ganjar Pranowo menyampaikan pidato kebangsaan dalam acara Sarasehan Eksponen Alumni dan Aktivis GMNI di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Desember 2023. Ganjar Pranowo menerima deklarasi dukungan pada Pilpres 2024 dari eksponen alumni dan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dalam acara sarasehan nasional sebagai Pejuang-Pemikir Pemikir-Pejuang. TEMPO/M Taufan Rengganis
70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.


Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Foto Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad dan beberapa ASN Kota Bekasi pamer jersey nomor dua di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat, 29 Desember 2023. Foto: Istimewa
Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.


Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Istri Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Farida, usai pengukuhan sebagai Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Daerah DKI di Balai Kota DKI, 14 Agustus 2017. Friski Riana
Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.


Kota Tua Jakarta Ramai Pengunjung di Libur Tahun Baru 2024

2 Januari 2024

Suasana Kawasan Wisata Kota Tua, Jakarta Barat dipadati pengunjung pada Senin sore, 1 Januari 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Kota Tua Jakarta Ramai Pengunjung di Libur Tahun Baru 2024

Satgas meminta pengunjung Kota Tua Jakarta agar berhati-hati dengan barang bawaan mereka.


Masyarakat Banjiri Kawasan Kota Tua Jakarta, Nikmati Libur Tahun Baru

1 Januari 2024

Kawasan wisata Kota Tua, Jakarta Barat ramai pengunjung saat libur Natal dan tahun baru, Senin, 25 Desember 2023. Tempo/Novali Panji
Masyarakat Banjiri Kawasan Kota Tua Jakarta, Nikmati Libur Tahun Baru

Museum Sejarah Jakarta dan Museum Bank Indonesia menjadi tujuan pengunjung yang menikmati libur tahun baru di kawasan Kota Tua Jakarta.


PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman memegang palu sidang usai dilantik menjadi Wakil Ketua Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 4 Juli 2023. Habiburokhman yang merupakan Anggota Fraksi Gerindra dilantik menjadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI menggantikan Desmond J Mahesa, yang meninggal dunia beberapa waktu lalu. TEMPO/M Taufan Rengganis
PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.


Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Ketua DPP PDIP Puan Maharani memberikan pidato pada acara deklarasi Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Jateng di GOR Jatidiri, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 4 November 2023. Deklarasi yang dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai kalangan seperti relawan kader, simpatisan partai, akademisi, advokat, seniman, budayawan, nelayan, petani, buruh, hingga generasi milenial itu untuk memenangkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Wawan Hadi
Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?


Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat mengikuti kampanye akbar di Parkir Timur, Komplek GBK Senayan, Jakarta, 31 Maret 2019. Ia meminta kader-kader partainya mengkampanyekan tiga kartu besutan capres Jokowi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.


Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

31 Oktober 2023

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kanan) didampingi Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat (kiri) memberikan pengarahan kepada peserta pelatihan juru kampanye (jurkam) partai tingkat nasional dalam menghadapi Pemilu 2024 di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Sabtu 5 Agustus 2023. Pelatihan tersebut diikuti 100 peserta yang berasal dari utusan DPD serta utusan sayap dan badan partai, guna memenangkan Pilpres dan Pileg 2024. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

PDIP, kata Djarot, membatasi kadernya untuk menjadi pejabat publik maksimal tiga orang untuk setiap keluarga.