TEMPO.CO, Jakarta - Uji coba arus satu arah di Jalan Melawai Raya mulai diberlakukan sejak Selasa 24 Oktober 2017. Menurut Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Christianto, uji coba akan berlangsung sampai tanggal 31 Oktober 2017.
Sebanyak 60 orang anggota gabungan Sudinhub Jakarta selatan bersama Polisi Lalu Lintas dikerahkan untuk memberikan sosialisasi soal uji coba tersebut. "Selama uji coba nanti kita evaluasi kekurangannya agar disempurnakan saat diberlakukan secara permanen," kata Christianto saat dihubungi Tempo, Jakarta, Kamis 26 Oktober 2017.
Pemberlakuan jalan satu arah di Melawai bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas di area tersebut. Menurut dia, volume kendaraan yang besar seringkali mengakibatkan kemacetan di sana.
Selain itu, jalan sistem satu arah di Melawai juga diberlakukan untuk menyambut ASEAN Games. "Agar para atlet luar negeri yang tinggal di hotel sekitaran Melawai merasa aman dan nyaman," ujar Christianto.
Christianto mengatakan rekayasa lalu lintas pun akan diberlakukan dengan penerapan arus satu arah ini. untuk kendaraan yang akan menuju Gandaria dari arah Jl. Iskandarsyah Raya bisa melalui Jl. Wijaya II - Jl. Wijaya 13 - Jl. Barito II atau melalui Jl. Trunojoyo - Jl. Kyai Maja - Jl. Barito I. sementara Jl. Iskandarsyah Raya, Jl, Wijaya, Jl. Barito I, Jl. Barito II, Jl. Panglima Polim Raya tetap berlaku dua arah.
Rekayasa lalu lintas juga berlaku untuk Metromini S.69, S.70, S.71, S.74, S.611, dan Kopaja 2.608, S.609, dan S.613. Kendaraan umum yang melewati Jl. Melawai tersebut akan diputar melalui Jl. Trunojoyo - Jl. Kyai Maja. Untuk angkutan umum Metromini S.72 dan S.610 yang melewati Jl. Melawai juga akan diputar melalui Jl. Sultan Hasanudin - Jl. Panglima Polim Raya.