TEMPO.CO, Jakarta - Pengembangan wahana rekreasi di Taman Impian Jaya Ancol terkendala setelah muncul kontroversi reklamasi Teluk Jakarta. PT Pembangunan Jaya Ancol terpaksa menunda sejumlah rencana pembangunan agar tidak menuai masalah.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk C. Paul Tehusijarana mengatakan salah satu tempat rekreasi baru yang telah direncanakan adalah Ocean Fantasy. Wahana itu akan dibangun di satu pulau reklamasi, yaitu Pulau K. Namun pembangunannya dihentikan sampai masalah reklamasi tuntas.
“Ocean Fantasy wahana baru seluas 32 hektare,” kata Paul di Jakarta, 16 September 2017. “Kami berencana menggandeng rekan internasional karena dituntut untuk menjadikan Ancol sebagai tujuan wisata dengan kelas dunia.”
Menurut Paul, Ocean Fantasy merupakan wahana laut yang dirancang menjadi bagian Dunia Fantasi. Awalnya wahana ini ditargetkan beroperasi pada 2018, berbarengan dengan perhelatan Asian Games di Jakarta. Namun dengan adanya kontroversi reklamasi, keinginan itu tidak bisa dipenuhi.
KISTIN SEPTIYANI | SSN