Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Penyebab Penggilingan Kopi Legendaris Liong Bulan Tutup

image-gnews
Sejumlah warga Bogor mendatangi Toko Kopi Liong Bulan di Ruko Central Dewi Sartika, Pasar Anyar, Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Toko Liong diduga bangkrut, karena pemilik toko Liong Bulan sakit-sakitan. Tempo/Sidik Permana
Sejumlah warga Bogor mendatangi Toko Kopi Liong Bulan di Ruko Central Dewi Sartika, Pasar Anyar, Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Toko Liong diduga bangkrut, karena pemilik toko Liong Bulan sakit-sakitan. Tempo/Sidik Permana
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Kabar toko penggilingan kopi bubuk cap Liong Bulan yang menjadi legenda Kopi khas Bogor tutup sejak 8 November 2017 ramai diperbincangkan oleh pecinta kopi hitam. Padahal kopi cap Liong Bulan yang diproduksi sejak 1945 itu memiliki banyak penggemar setia.    

Toko sekaligus tempat penggilingan itu terletak di Ruko Central, Jalan Dewi Sartika, Pasar Anyar, Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor, Kota Bogor. "Toko penggilingan kopi 'Liong Bulan' sudah tutup dari tanggal 8 November 2017 kemaren, karena si Bosnya sakit-sakitan, "kata Ahmad Beni, tukang parkir di pertokoan Central Dewi Sartika, Pasar Anyar.

Toko penggilingan kopi Liong Cap Bulan ini sebelumnya sudah beberapa kali pindah. Toko pertama kali berada di depan Pabrik Gas, lalu pindah ke kawasan Merdeka dan Ruko DK Pasar Anyar. "Nah ruko ini tempat terakhir si Bos menggiling kopi bubuk Liong, dan akhirnya di pertokoan ini menjadi lokasi terakhir," kata pria 53 tahun ini. 

Baca: Toko Kopi Liong Bulan Tutup, Pelanggan Kecewa 

Menurut Ahmad, toko dan pabrik itu tutup karena pemilik tidak mau menggiling kopi lagi. "Udahan karena dia sakit-sakitan, udah tua," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum toko penggilingan kopi dengan cap seekor naga hijau dan bulan sabit berwarna kuning tu tutup total dan tidak beroperasi lagi, sang pemilik sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama satu bulan. "Setelah pulang dari rumah sakit toko sempat buka dan mesin penggilingan beroperasi, tapi hanya satu minggu kemudian tutup total dan memasang pengumuman kopi liong tutup dan udahan," kata dia.

Rina, 46 tahun, salah seorang pelanggan yang ditemui saat akan membeli kopi merasa kaget dan kecewa setelah mengetahui toko penggilingan Liong Bulan tutup. "Saya sudah lebih lima tahun berlangganan membeli kopi disini, karena rata-rata pelanggan saya datang ke warung hanya mau kopi liong," kata dia.

Menurut Rina, toko penggilingan Kopi Liong Bulan menjual kopi bubuk dengan kemasan 250 gram dan 500 gram. "Kalo kopi sachet yang harga eceran 1000 dan sudah dicampur dengan gula masih diproduksi, tapi saya ga tahu pabriknya dimana," kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

3 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli


Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

6 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.


Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

10 hari lalu

Ilustrasi kopi. Foto: Pixabay/Clayton Majona
Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.


Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

16 hari lalu

Ilustrasi wanita minum kopi. Foto: Unsplash.com/Engin Akyurt
Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

People for the Ethical Treatment of Animals atau PETA meminta wisatawan di Bali menghindari minum kopi luwak setelah melakukan penyelidikan.


Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

19 hari lalu

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

Selain mudik gratis, peserta juga mendapatkan asuransi perjalanan dan fasilitas lainnya.


Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

20 hari lalu

Tangkapan layar video hasil investigasi PETA di peternakan luwak di Bali. TEMPO/Irsyan
Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

Investigasi terbaru PETA merekam bagaimana luwak di Bali masih terus dieksploitasi demi cita rasa kopi luwak.


7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

26 hari lalu

Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo
7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

Tidak hanya menyajikan kenikmatan, kopi hitam tanpa gula memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang menarik. Apa saja?


Ini Efek Samping Sering Minum Kopi Hitam Tanpa Gula

27 hari lalu

Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo
Ini Efek Samping Sering Minum Kopi Hitam Tanpa Gula

Meskipun kopi hitam memberikan sejumlah manfaat kesehatan, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak.


Mencicip Sensasi Kopi dengan Krim Fluffy yang Gurih, Ada Rasa Tiramisu hingga Sea Salt

33 hari lalu

Workshop Ngopi Lucu: Cold Cream Sensation Djournal Coffee di Pacific Place, Jakarta, Kamis, 22 Februari 2024. (Dok. Ismaya Group)
Mencicip Sensasi Kopi dengan Krim Fluffy yang Gurih, Ada Rasa Tiramisu hingga Sea Salt

Perpaduan kopi pahit dengan susu yang manis, ditambah dengan krim gurih yang lembut, memberikan sensasi yang berbeda.


9 Cara Menghilankan Kafein Berlebih Dalam Tubuh

43 hari lalu

Kafein? Secukupnya Saja
9 Cara Menghilankan Kafein Berlebih Dalam Tubuh

Terlalu banyak zat kafein di dalam tubuh bisa menyebabkan penyakit. Sejumlah cara ini bisa menguranginya