TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan program masuk Taman Hiburan Ancol gratis bagi para pemegang Karti Jakarta Pintar (KJP). Ternyata, tak semua wahana atau fasilitas bisa dipakai cuma-cuma oleh di Taman Hiburan Ancol gratis bagi pelajar dari keluarga tak mampu tersebut.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Paul Tehusijarana mengatakan, sejumlah fasilitas yang akan dapat dinikmati gratis antara lain, Bus Wara Wiri, Kereta Wisata Saro-Sato, Pantai Ancol, Taman Kebugaran, pasir putih sepanjang 3,5 kilometer, dan ruang terbuka hijau (Allianz Ecopark). Namun, Paul tak menjelaskan fasilitas apa saja yang tidak digratiskan kepada pemegang KJP.
Bukan hanya itu. Akses gratis hanya bisa dipakai satu bulan sekali. "Berlaku hanya pada hari Sabtu, Minggu, dan masa liburan sekolah," katanya ketika peresmian program Ancol gratis untuk pemegang JKP di Pasar Seni Taman Impian Jaya Ancol sore ini, Jumat, 1 Desember 2017.
Masih ada persyaratan lain yang harus diikuti pemegang KJP. Paul menjelaskan, waktu kunjungan dibagi berdasarkan wilayah. Untuk pekan pertama, dia melanjutkan, untuk siswa dari Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Kepulauan Seribu.
Adapun bagi siswa dari Jakarta Timur, dipersilakan liburan gratis di Ancol pada pekan kedua. Sedangkan siswa dari Jakarta Barat berhak masuk Ancol gratis pada pekan ketiga. "Pada pekan keempat, giliran siswa dari Jakarta Selatan," tutur Paul.
Mekanismenya, menurut Paul, pemilik KJP dapat menunjukan kartu tersebut di pintu gerbang masuk Ancol. Petugas akan menggesek kartu pada mesin Electronic Data Capture untuk memverifikasi data KJP. "Apabila pemegang kartu terverifikasi maka akan dikeluarkan tanda masuk Ancol gratis."