Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan BPTJ Ajukan Pembatasan Motor Bundaran HI-Bundaran Senayan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pengendara sepeda motor di kawasan TB.Simatupang, Jakarta, Rabu (3/2). Sekjen Masyarakat Transportasi Indonesia mengatakan, selama sarana transportasi belum baik kami tidak merekomendasikan pembatasan pengguna sepeda motor. TEMPO/Aditia Noviansyah
Pengendara sepeda motor di kawasan TB.Simatupang, Jakarta, Rabu (3/2). Sekjen Masyarakat Transportasi Indonesia mengatakan, selama sarana transportasi belum baik kami tidak merekomendasikan pembatasan pengguna sepeda motor. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek merekomendasikan pemerintah DKI Jakarta untuk menambah perpanjangan pembatasan motor di kawasan Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman. Kebijakan pembatasan sepeda motor di Jalan M.H. Thamrin-Merdeka Barat sebelumnya dilaksanakan pada masa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengatakan Bambang mengatakan telah mengajukan rencana pembatasan motor dengan perpanjangan lokasi dari Bundaran HI sampai Bundaran Senayan. "Sudah saya sampaikan ke Gubernur Jakarta dan sudah ditampung," kata Bambang di Jakarta, Ahad, 3 Desember 2017.
Baca : Pengamat Minta Kaji Ulang Pencabutan Pembatasan Motor di Thamrin

Menurut dia, tidak benar informasi mengenai Gubernur Jakarta Anies Baswedan ingin mencabut pembatasan motor di Thamrin, seperti yang sudah berjalan saat ini. Menurut dia, pembatasan sepeda motor sangat penting dilakukan untuk menekan kecelakaan.

Menurut dia, sepeda motor penyumbang 70 kecelakaan yang terjadi di jalan. Selain itu, pembatasan sepeda motor di lokasi yang eksisting telah memberi penghematan biaya transportasi sebesar Rp 296 juta per hari dari Rp 103 Millar per tahun.

"Kriteria penghematan yaitu waktu tempuh, biaya, operasi Kendaraan dan tingkat kecelakaan," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, konsep penggunaan sepeda motor kedepan akan didorong sebagai kendaraan jarak pendek, seperti dari rumah menuju stasiun. Pemerintah ingin menekan kecelakaan sepeda motor dengan menghindari kendaraan roda dua bersinggungan dengan kendaraan roda empat.
Simak : Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga Uno: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

"Pak Anies sudab menampung. Dan menunggu tim untuk pengkajiannya," ujarnya. "Informasi Gubernur menolak itu informasi yang diplintir media. Pak Anies tidak menolaknya."

Anies sebelumnya berencana mengubah rancangan pembangunan trotoar di sepanjang Jalan M.H. Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman, yang membuat sepeda motor tak bisa lewat seperti yang dicanangkan Gubernur DKI Jakarta terdahulu, Djarot Saiful Hidayat.

"Yang saya sampaikan agar kendaraan roda dua tetap bisa lewat Jalan Jenderal Sudirman-M.H. Thamrin," kata Anies setelah memimpin rapat pimpinan di Balai Kota Jakarta, Senin, 6 November 2017 soal pembatasan motor di kawasan jalan protokol.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

24 November 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau pedestrian di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Selasa, 13 November 2018. TEMPO/Amston Probel TEMPO/Amston Probel
Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan tak akan menerapkan sistem jalan berbayar alias electronic road pricing untuk motor.


Bantahan Anies Baswedan ke DPRD Soal Kontroversi Pembatasan Motor

17 November 2017

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengendarai motor listrik yang diproduksi Perusahaan Listrik Negara di Balai Kota DKI, 28 Oktober 2017. Tempo / Friski Riana
Bantahan Anies Baswedan ke DPRD Soal Kontroversi Pembatasan Motor

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bantah anggota DPRD DKI yang menyebutkan pencabutan pembatasan motor di Sudirman-Thamrin akan mengurangi estetika.


Pengamat Minta Kaji Ulang Pencabutan Pembatasan Motor di Thamrin

15 November 2017

Konvoi massa unjuk rasa 4 November melintasi Jalan Medan Merdeka Barat menggunakan sepeda motor di Jakarta Pusat, 4 November 2016. TEMPO/Yohanes
Pengamat Minta Kaji Ulang Pencabutan Pembatasan Motor di Thamrin

Kebijakan transportasi Anies-Sandi soal Jalan Sudirman - Thamrin mencabut pembatasan motor berbuntut perubahan kebijakan pemerintah.


Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

8 November 2017

Pengendara sepeda motor melintas di antara kendaraan roda empat di Jalan MH Thamrin, Jakarta, 7 November 2017. Pembangunan trotoar kawasan Sudirman-Thamrin untuk menyambut ajang Asian Games 2018. TEMPO/Amston Probel
Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

Biarpun pembatasan motor dicabut, Sandiaga mengatakan sepeda motor tetap tidak diperbolehkan melintasi trotoar dalam rancangan trotoar yang baru.


Soal Pembatasan Motor, Polda Metro Ikut Kata Gubernur DKI

8 November 2017

Pengendara sepeda motor melintasi Jalan MH Thamrin, yang menurut Perda dilarang dilintasi kendaraan beroda dua, di Jakarta, 7 November 2017. Rencana penghapusan larangan sepeda motor di jalan protokol merupakan bagian dari pembangunan trotoar kawasan Sudirman-Thamrin. TEMPO/Amston Probel
Soal Pembatasan Motor, Polda Metro Ikut Kata Gubernur DKI

Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan masih menuggu arahan dari Gubernur DKI Anies Baswedan soal pembatasan motor.


Mau Hapus Pembatasan Motor, Anies Diminta Konsultasi Dulu

7 November 2017

Larangan Sepeda Motor Tuai Protes
Mau Hapus Pembatasan Motor, Anies Diminta Konsultasi Dulu

Ketua DPRD DKI menyarankan Anies Baswedan berkonsultasi lebih dulu sebelum memutuskan mencabut pembatasan motor di Jalan Sudirman-Thamrin.


Ketua DPRD DKI Tak Setuju Anies Hapus Larangan Motor, Kenapa?

7 November 2017

Perluasan Larangan Sepeda Motor Ditunda
Ketua DPRD DKI Tak Setuju Anies Hapus Larangan Motor, Kenapa?

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi tak setuju Anies cabut larangan sepeda motor di jalan protokol karena alasan ini.


Pembatasan Ditunda, Komunitas Pengguna Motor Batalkan Aksi Konvoi  

9 September 2017

Pengendara sepeda motor melintas di jalan HR Rasuna Said, Jakarta, 24 Agustus 2017. Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menegaskan pelarangan kendaraan bermotor roda dua di Jalan Rasuna Said tidak jadi diberlakukan, namun pihaknya tengah mengkaji penerapan ganjil genap di kawasan tersebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudo
Pembatasan Ditunda, Komunitas Pengguna Motor Batalkan Aksi Konvoi  

Komunitas pengguna sepeda motor membatalkan rencana aksi konvoi di jalan protokol DKI Jakarta dalam waktu dekat.


Djarot Tunda Pembatasan Sepeda Motor karena Kajian Belum Matang  

7 September 2017

Seorang pengendara sepeda berada di antara sejumlah kendaraan bermotor roda dua yang melintasi trotoar di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa (9/7). TEMPO/Aditia Noviansyah
Djarot Tunda Pembatasan Sepeda Motor karena Kajian Belum Matang  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memanggil Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah untuk menunda uji coba pembatasan sepeda motor.


Pembatasan Sepeda Motor Dikecam Franz Magnis, Djarot: Lagi Dikaji  

7 September 2017

Ini jalur alternatif menghadapi rencana Dinas Perhubungan DKI Jakarta memperluas larangan sepeda motor dari hanya jalan Medan Merdeka Barat, Thamrin dan Bundaran HI sampai jalan Sudirman, Imam Bonjol, dan Rasuna Said.
Pembatasan Sepeda Motor Dikecam Franz Magnis, Djarot: Lagi Dikaji  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menanggapi Guru Besar Emiritus STF Driyarkara, Franz Magnis, yang mengecam pembatasan sepeda motor di jalan protokol.