Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabupaten Tangerang KLB Difteri, Sudah 4 Orang Meninggal

image-gnews
Ilustrasi pasien anak. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Ilustrasi pasien anak. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Desiriana Dinardianti menyatakan status kejadian luar biasa (KLB) difteri belum dicabut meski wabah berangsur mereda. Untuk itu, Dinas Kesehatan berencana menggelar rapat evaluasi hari ini guna membahas penanganan selanjutnya. "Karena memang kasusnya hampir terjadi di seluruh Indonesia," katanya, Rabu, 6 Desember 2017.

Status KLB ditetapkan Bupati Ahmed Zaki Iskandar sejak 31 Oktober 2017 setelah empat orang meninggal dan puluhan lain harus menjalani perawatan akibat terserang difteri. “Angka itu dihitung sejak April,” kata Desiriana. "Korban meninggal berusia 4-6 tahun.”

Baca: Heboh Difteri, Kenali 5 Gejalanya

Dinas Kesehatan mencatat, saat ini, total warga Kabupaten Tangerang yang terjangkit difteri berjumlah 23. Dua di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit umum daerah setempat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, di RSUD Kabupaten Tangerang, masih delapan pasien difteri yang dirawat di ruang isolasi hingga saat ini. "Mereka dari wilayah Banten," ucap Kepala Bagian Hubungan Masyarakat RSUD Kabupaten Tangerang Ade Yudi Firmansyah.

Menurut Ade, pasien difteri yang dirawat di RSUD tersebut berjumlah 30. Mereka berasal dari Banten, Jakarta, dan Depok. Sebagian besar dari mereka sudah diperbolehkan pulang karena sudah pulih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rumah Sakit Tampung Pasien Caleg dengan Gangguan Mental yang Gagal di Pemilu

15 jam lalu

Dokter berjaga di ruangan khusus caleg yang mengalami gangguan Jiwa di RSUD Kabupaten Tangerang, Banten (26/3). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Rumah Sakit Tampung Pasien Caleg dengan Gangguan Mental yang Gagal di Pemilu

Gangguan mental dapat dialami siapa saja, termasuk para caleg yang gagal di Pemilu. Berikut beberapa rumah sakit yang pernah tangani caleg depresi.


Bupati Bogor Samakan Jam Operasional Truk Tambang dengan Kabupaten Tangerang, untuk Atasi Penumpukan

8 hari lalu

Penambang menaikkan pasir ke dalam bak truk di aliran Kali Woro lereng Gunung Merapi, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (23/5/2018). (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)
Bupati Bogor Samakan Jam Operasional Truk Tambang dengan Kabupaten Tangerang, untuk Atasi Penumpukan

Bupati Bogor mengatakan selama ini perbedaan terlalu jomplang, sehingga terjadi penumpukan truk tambang yang sering dikeluhkan warga.


Ada Layanan Konsultasi Kejiwaan untuk Caleg Gagal di RSUD Kabupaten Tangerang

12 hari lalu

Ruangan khusus caleg yang mengalami gangguan Jiwa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang, Banten (26/3). Pihak RSUD menyediakan ruangan khusus caleg yang mengalami gangguan jiwa dan depresi akibat pemilu. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
Ada Layanan Konsultasi Kejiwaan untuk Caleg Gagal di RSUD Kabupaten Tangerang

RSUD Kabupaten Tangerang, Banten menyiapkan layanan konsultasi psikologi bagi para calon anggota legislatif (caleg) Pemilu Legislatif 2024 yang gagal.


Kabupaten Tangerang Catat 21 Ribu Siswa Putus Sekolah dengan Berbagai Alasan

14 hari lalu

Ilustrasi foto pelajar SMP.
Kabupaten Tangerang Catat 21 Ribu Siswa Putus Sekolah dengan Berbagai Alasan

puluhan ribu pelajar yang putus sekolah itu merupakan data hingga Oktober 2023.


Waspadai Difteri, Bisa Sebabkan Kematian dalam 72 Jam

51 hari lalu

Ilustrasi vaksin difteri. shutterstock.com
Waspadai Difteri, Bisa Sebabkan Kematian dalam 72 Jam

Difteri dapat menyebabkan kematian dalam waktu 48-72 jam jika tidak ditangani secara serius. Segera kenali gejalanya agar cepat mendapat pertolongan.


Pj Bupati Respon Cepat Krisis Air di Tigaraksa, Perumdam TKR Kirim Bantuan Air

52 hari lalu

PJ. Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono (berbaju putih) berbincang dengan Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja Sofyan Safar.
Pj Bupati Respon Cepat Krisis Air di Tigaraksa, Perumdam TKR Kirim Bantuan Air

Warga mengapresiasi respon cepat Pj Bupati dan Perumdam TKR Kabupaten Tangerang


Kementerian ESDM Beri 125 Unit Lampu Jalan Bertenaga Surya untuk Pemkab Tangerang

59 hari lalu

Lampu penerangan jalan yang menggunakan energi tenaga surya di Jalan Aek Natolu, Ajibata, Sumatera Utara. Foto: Signify.
Kementerian ESDM Beri 125 Unit Lampu Jalan Bertenaga Surya untuk Pemkab Tangerang

Program dari Kementerian ESDM tersebut diharapkan bisa ditindaklanjuti dengan penambahan titik lampu jalan di wilayah Kabupaten Tangerang.


7 Pelaku Perampokan Minimarket di Tangerang Dibekuk di Bogor, 2 Masih Buron

30 September 2023

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
7 Pelaku Perampokan Minimarket di Tangerang Dibekuk di Bogor, 2 Masih Buron

Kasus perampokan minimarket di Tangerang yang membawa kabur uang Rp 10,6 juta, rokok dari etalase, dan sebuah sepeda motor karyawan.


Perampokan Minimarket di Tangerang, Pelaku Gasak Uang Rp 10 Juta juga Sepeda Motor

27 September 2023

Ilustrasi Perampokan. roadsafety.co.za
Perampokan Minimarket di Tangerang, Pelaku Gasak Uang Rp 10 Juta juga Sepeda Motor

Perampokan minimarket terjadi di Citra Raya, Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, pada Selasa malam.


Kebakaran Lahan Tewaskan Pria Lansia di Legok Tangerang, Luka Bakar 100 Persen

26 September 2023

Ilustrasi. TEMPO/Andry Prasetyo
Kebakaran Lahan Tewaskan Pria Lansia di Legok Tangerang, Luka Bakar 100 Persen

Peristiwa kebakaran di tengah musim kemarau panjang. Pada hari yang sama terjadi di Bekasi.