TEMPO.CO, Jakarta - Petugas kebersihan Bioskop Hollywood XXI terpaksa kerja lembur setelah hujan deras pada Senin, 11 Desember 2017, membuat gedung bioskop itu tergenang. Akibatnya, penonton terpaksa dipulangkan karena air mengalir di seluruh lantai bioskop.
Angga (bukan nama sebenarnya), 20 tahun, petugas kebersihan Bioskop Hollywood XXI, nampak letih saat menyuap nasi uduk sebagai menu sarapannya di basement gedung bioskop tersebut, Selasa, 12 Desember 2017. Dia baru saja lembur imbas tumpahan air hujan dari pipa PVC yang jebol dari atap gedung.
"Saya harusnya pulang jam empat sore kemarin. Tapi lembur sampai jam 12 malam. Ini sudah kerja lagi dari pukul delapan pagi sampai empat sore nanti," kata Angga.
Bersama para petugas kebersihan lain, Angga mengeringkan lantai berkarpet yang dibanjiri air hujan dan membersihkan seluruh ruangan yang kotor bekas air hujan. Air hujan tumpah dari koridor dekat teater dua sekitar pukul 14.00 kemarin. Di tempat tersebut titik pipa PVC jebol sampai membuat plafon atap bioskop tersebut ambruk.
Menurut dia, air sangat deras mengalir dari pipa saluran yang jebol. Bahkan, air hujan mengalir deras dari atap gedung sekitar 10 menit. Akibatnya, hampir seluruh ruangan gedung Hollywood XXI digenangi air yang tidak bisa terbendung. "Beruntung peralon dan plafon jebol saat film sudah selesai. Jadi tidak ada korban," ucapnya.
Manajemen Hollywood XXI memutuskan menutup sementara bioskop karena kejadian tersebut membuat sebagian pengunjung panik dan berhamburan keluar. Namun, kata Angga, tidak sedikit pengunjung yang mencoba meminta dan merekam kejadian tersebut. "Bahkan sekarang sudah ada di youtube kalau mau lihat," ujarnya.
Menurut dia, banjir terjadi karena air dari saluran pipa tidak bisa terbuang karena basement bawah gedung banjir. Walhasil, air hujan terus tertahan di saluran air yang berada di atap, dan membuat pipa pecah karena tidak mampu menahan air.
Angga mengatakan pipa saluran dan plafon yang jebol tersebut sudah diperbaiki dan lima teater bioskop Hollywood XXI telah dibuka seperti biasa sejak Selasa. "Sudah dibuka kembali. Semalam untuk jadwal film yang jam sembilan malam juga sebenarnya sudah dibuka," ucapnya.
Marketing Kartika Chandra Andrew Yanoza mengatakan basement parkiran Hollywood memang banjir sekitar 20 cm. Menurut Andrew, banjir ini merupakan yang terbesar selama dia bekerja di Kartika Chandra sejak 2009 lalu.
"Biasanya tidak pernah banjir setinggi ini," ucapnya. Bahkan, parkiran depan Hotel Kartika Chandra juga sempat tergenang sampai semata kaki. "Memang hujannya kemarin sangat lebat, dan seperti ada badai."
Menurut dia, banjir akibat hujan deras kemarin tidak sampai mengganggu aktivitas yang ada di hotel. Namun, aktivitas bioskop memang dihentikan sementara karena banjir. "Satu jam banjir sudah surut kembali," ujarnya.
