TEMPO.CO, Jakarta - Saat menghadiri aksi bela Palestina di Lapangan Monas hari ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan peristiwa ini merupakan momentum mengingatkan komitmen Indonesia untuk menghapuskan penjajahan.
"Jadi pertemuan hari ini mengingatkan kita atas komitmen Indonesia untuk menghapuskan penjajahan. Setelah kemerdekaan kita, ada sebuah bangsa yang belum merdeka, yaitu Palestina," katanya, yang disambut yel-yel ribuan peserta demonstran, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Ahad, 17 Desember 2017.
Baca: Aksi Bela Palestina, Puisi Taufik Ismail Ini Dibacakan Anies Baswedan
Menurut Anies, Palestina merupakan sebuah bangsa bersejarah bagi bangsa Indonesia. Anies mengatakan, setahun sebelum Indonesia merdeka, Palestina mendukung kemerdekaan Indonesia.
"Peristiwa pemindahan kedutaan Amerika (dari Tel Aviv) oleh Presiden Trump dan pengakuan dia menyatakan Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel itu bisa menjadi titik balik perjuangan," ucapnya.
Anies juga mengakui Yerusalem merupakan ibu kota Palestina. "Jakarta milik Indonesia, Yerusalem milik Palestina. Yerusalem ibu kota Palestina," ujarnya. Sebelum demonstrasi aksi bela Palestina, rangkaian unjuk rasa mendukung Palestina berlangsung sejak Jumat, 8 Desember 2017.