Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKL Jatibaru Tanah Abang Dikuasai Pedagang Baju dan Pemilik Toko

Reporter

image-gnews
Pejalan kaki turun ke jalan yang seharusnya menjadi jalur Transjakarta. Hal ini karena trotoar Jalan Jati Baru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat masih ditempati para pedagang kaki lima yang tidak mendapatkan tenda, 23 Desember 2017. TEMPO/Alfan Hilmi.
Pejalan kaki turun ke jalan yang seharusnya menjadi jalur Transjakarta. Hal ini karena trotoar Jalan Jati Baru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat masih ditempati para pedagang kaki lima yang tidak mendapatkan tenda, 23 Desember 2017. TEMPO/Alfan Hilmi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang mendapat lapak di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, ternyata dikuasai pedagang pakaian.

Tempo melihat para pedagang makanan, minuman, buah, dan aksesori yang tak mendapat tenda kembali memenuhi trotoar.

Pedagang minuman yang tidak mendapatkan lahan berjualan di Jalan Jatibaru Raya menuding ada konspirasi di balik kebijakan penataan kawasan Pasar Tanah Abang. Menurut seorang pedagang yang menolak dikutip namanya, bahkan satu orang penjual baju bisa mendapatkan lebih dari satu tenda.

BacaTingkah Sandiaga Uno Suruh Anak-anak Ucapkan Terima Kasih ke Ahok

“Jadi dalam satu orang mungkin bisa punya lima tenda, dikasih ke anak buahnya," katanya kepada Tempo pada Sabtu, 23 Desember 2017, di lokasi jualan. "Saya takutnya mereka mengatasnamakan orang sini, tetapi yang mengelola orang lain.”

Bukan itu saja. Para pedagang baju tersebut rupanya juga pemilik toko di Pasar Tanah Abang. Itu sebabnya para PKL pedagang minuman tadi khawatir Jalan Jati Baru Raya dikuasai hanya oleh para pemilik toko.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berjanji memberi kesempatan yang sama kepada semua pedagang, termasuk PKL khusus kuliner.

BacaIni Bedanya Anies Baswedan dengan Jokowi dalam Menata Tanah Abang

Dia menutup Jalan Jati Baru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dari 08.00 hingga 18.00 WIB, mulai Jumat, 22 Desember 2017, demi penataan kawasan padat itu. Salah satu ruas jalan itu dijadikan lahan sekitar 400 PKL yang semula berdagang di trotoar. Sedangkan angkutan umum yang melewati jalan di depan Stasiun Tanah Abang digantikan oleh bus Transjakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dua pedagang baju di Jalan Jatibaru Raya yang ditemui Tempo membenarkan bahwa mereka memiliki toko di Pasar Tanah Abang. 

Bambang Surya, 53 tahun, mengaku akan menjual tokonya kemudian beralih berdagang sebagai PKL di Jalan Jatibaru Raya. “Saya sebelumnya berjualan di dalam (Pasar Tanah Abang), bukan jualan di pinggir jalan ini,” ucapnya.

Penjual baju wanita, Iryawan, bahkan masih berjualan di toko di dalam Pasar Tanah Abang. "Saya juga punya toko di belakang."

Baik Bambang maupun Iryawan mengaku tak mengeluarkan uang sepeser pun untuk mendapatkan lapak di Jalan Jatibaru Raya.

Bambang tak ambil pusing dengan protes pedagang kuliner yang tak mendapat tenda lalu berdagang di trotoar. “Sepertinya tidak akan berdampak penolakan mereka. Mereka kalau dirazia bisa langsung diambil (disita dagangannya) saja, apalagi kalau bikin masalah,” tuturnya.

Kepala Dinas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) DKI Jakarta Irwandi mengatakan ada 2.000 pedagang yang mendaftarkan dirinya untuk bisa mendapatkan tenda di Jalan Jatibaru Raya. Ia memastikan PKL yang kini berjualan di sana benar-benar pedagang yang sehari-harinya berjualan di kawasan tersebut.

"Mereka (PKL) yang mengaku sudah berpuluh tahun jualan di sana tetapi tidak dapat jatah (lapak) harus dilihat dahulu, mereka memang jualan di sana atau tidak," kata Irwandi tentang penataan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

3 hari lalu

Seorang pria berdiri menunggu penumpang arah Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat, di terminal bayangan, yang terletak di Jalan Perindustrian, Makasar, Jakarta Timur, atau seberang Rumah Sakit Umum Universitas Kristen Indonesia, Senin, 15 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kepala Dishub DKI Akui Masih Banyak Travel Gelap Beroperasi di Jakarta: di Cawang UKI dan Tanah Abang

Kadishub DKI Syafrin Liputo tak memungkiri masih adanya travel gelap atau angkutan umum ilegal yang beroperasi di Ibu Kota.


Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

17 hari lalu

Sebagian pedagang limpahan Pasar Tasik memilih berjualan di lahan parkir Jati Steam Car Wash, tak jauh dari lahan bongkaran milik PT KAI, Kamis, 12 April 2018. TEMPO/Salsabila Putri Pertiwi
Ramai Pasar Tasik Saingi Pasar Tanah Abang Menjelang Lebaran, Ini Kisah Pasar Tiban Pakaian Muslim Senin dan Kamis

Keberadaan Pasar Tasik menjelang lebaran ramai, bahkan menyaingi Pasar Tanah Abang. Apa keunikan pasar tiban yang buka hanya Senin dan Kamis ini?


Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

18 hari lalu

Kawasan Titik Nol Kilometer, ujung Jalan Malioboro Yogyakarta tampak lengang saat pelaksanaan Pemilu pada Rabu siang, 14 Februari 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024


Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

35 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Fairmont di Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.


Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

36 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau pasar pakaian Blok A Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Zulkifli Hasan mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang untuk melihat secara langsung para pedagang  penjual barang lokal menjelang hari raya Lebaran Idul Fitri nanti. TEMPO/Tony Hartawan
Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?


Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

53 hari lalu

Polres Jakarta Pusat menangkap 3 dari 16 tahanan yang masuk daftar pencarian orang (DPO) usai kabur dari sel Polsek Tanah Abang pada Senin, 19 Februari 2024. Total polisi sudah menangkap kembali 13 tahanan yang kabur. Foto: Humas Polres Jakarta Pusat
Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap


Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

54 hari lalu

Konferensi Pres Polres Metro Jakarta Pusat pada Rabu, 22 Februari 2024, terkait penangkapan 8 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur pada Senin dinihari, 19 Februari 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur


Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

56 hari lalu

Suasana Little Bangkok Tanah Abang pada Rabu, 17 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa mendorong pemerintah memeriksa legalitas barang yang dijual di Little Bangkok.


16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

57 hari lalu

Konferensi Pres Polres Metro Jakarta Pusat pada Rabu, 22 Februari 2024, terkait penangkapan 8 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur pada Senin dinihari, 19 Februari 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan penyebab 16 tahanan kabur dari sel Polsek Tanah Abang


Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Ketua paguyuban pedagang atau pemilik usaha kuliner olahan daging anjing Agus Triyono memberikan pernyataan kepada wartawan di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 20 Januari 2024. Para pedagang berharap ada solusi bagi mereka terkait rencana pengaturan atau pelarangan peredaran daging anjing di Kota Solo. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.