TEMPO.CO, Jakarta - Kabar yang menyebar lewat media sosial bahwa Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno meninggal dunia ternyata hoaks. “Kabar itu tidak benar. Alhamdulillah beliau sehat walafiat,” kata Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Susi Yuliati yang telah menghubungi Bella Suharto, sekretaris pribadi Tuti Sutiawati Try Sutrisno, pada Senin pagi 15 Januari 2018.
Menurut Susi, yang meninggal adalah Mayjen TNI (Purn) Oetomo Soedjono Poero, yang rumahnya di Jalan Bambu Apus Raya Nomor 5. Rumah Oetomo ada di depan rumah pribadi Try Sutrisno yang kini ditempati Cheppy Dwicahyono, putera Try Sutrisno. Sementara, Try Sutrisno dan istri tinggal di Menteng, Jakarta Pusat.
Baca juga: Try Sutrisno: Jangan Hidup yang Destruktif
Susi menjelaskan kemarin, Minggu 14 Januari 2018 Try Sutrisno dan istri, Tuti Sutiawati, menghadiri acara reuni gugus depan (gudep) pramuka Surapati 437-438, Kwartir Cabang Jakarta Timur. Tema acara adalah "Pulang Kampung Merajut Kebhinnekaan untuk Satu Janji.”
Gudep 437-438 yang berpangkalan di Perumahan TNI Angkatan Darat Bulak Rantai, Kramat Jati, Jakarta Timur telah berdiri sejak awal 1970.
Try Sutrisno yang tinggal di komplek perumahan itu, sejak menjadi perwira menengah, pernah menjadi anggota majelis pembimbing gudep (Mabigus) 437-438. Sementara Tuti Sutiawati menjadi pembina pramuka golongan penegak. Anak-anak mereka menjadi anggota pramuka di gudep tersebut.
Tuti Try Sutrisno bahkan ikut kursus pembina siaga, penggalang, dan penegak. Selain itu dia aktif di kwartir cabang hingga jadi pengurus di Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
“Kak Try Sutrisno dan Kak Tuti menjadi pembicara dalam diskusi,” ujar Susi yang sejak siaga hingga pandega menjadi anggota Gudep 438.