TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kecewa dengan pemilik mobil mewah yang belum membayar pajak kendaraannya. “Jangan di Jakarta mencari keuntungan ekonomi tapi tidak mau membayar pajaknya. Kami akan kejar,” kata Anies pada Sabtu, 13 Januari 2018.
Sampai Desember 2017, ada 744 unit kendaraan pribadi dengan harga jual di atas Rp 1 miliar yang belum membayar pajak. Nilai tunggakan pajaknya sekitar Rp 26,1 miliar.
Di luar itu, masih ada 549 unit kendaraan mewah yang terdaftar atas nama perusahaan atau badan, yang juga menunggak pajak sekitar Rp 18,8 miliar.
Baca juga: Begini Cara Anies Baswedan Tagih Pajak 746 Mobil Mewah di DKI
Angka itu menjadi bagian dari tunggakan pajak kendaraan bermotor selama lima tahun ini yang mencapai Rp 1,6 triliun; di mana 25 persennya berasal dari tunggakan pajak mobil mewah.
Kendaraan mewah dengan kepemilikan pribadi yang menunggak pajak didominasi oleh Mercedes-Benz. Jumlahnya sebanyak 210 unit dengan nilai total tunggakan Rp 6,6 miliar.
Siapa pemilik mobil mewah yang belum membayar pajak di DKI pada tahun 2017? Koran Tempo edisi Senin 15 Januari 2018, mencatat kebanyakan adalah kalangan pebisnis. Tetapi ada juga pejabat pemerintahan, politikus, kepala daerah, hingga selebritas.
Mereka menunggak pajak dengan nilai berkisar dari Rp 3 juta (pemilik mobil merek Xuzhou tipe QY 50 K) hingga lebih dari Rp 313 juta pemilik mobil Mercedes-Benz tipe S 500 AT. Beberapa nama bahkan ditemukan menunggak pajak lebih dari satu unit mobil mewah.
Beberapa nama yang berhasil dikonfirmasi dari dalam daftar tersebut adalah anggota DPR, Sufmi Dasco Ahmad. Dia terungkap belum membayar pajak mobil mewah merek Land Rover tipe RR SP30V6 Autobio AT dengan nomor polisi B-0710-SDC.
Pajak yang belum dibayarkannya sebesar Rp 55,7 juta. Adapun nilai jual kendaraan itu mencapai Rp 1,6 miliar.
Sufmi membenarkan memiliki mobil tersebut dan belum menunaikan kewajibannya membayar pajak. “Terima kasih sudah diingatkan,” ujar Sufmi kepada Tempo melalui telepon, Minggu, 14 Januari 2018.
Sufmi beralasan lupa membayar pajak lantaran mobil mewah miliknya itu rusak dan tak disimpan di rumahnya. Dia pun mengatakan akan segera melunasi pajak tersebut. “Mungkin ada cacat produksi. Jadi, jarang dipakai dan ditaruh di tempat teman,” dia menambahkan.
Penunggak pajak mobil mewah lainnya adalah Gatot Brajamusti, mantan Ketua Persatuan Artis Film Indonesia yang kini terdakwa kasus narkoba, kepemilikan senjata api ilegal dan satwa langka, serta pencabulan. Dari daftar nama yang dimiliki Tempo, Gatot diketahui belum membayar pajak sebesar Rp 38,2 juta atas kepemilikan mobil Jaguar tipe XJL5.0 S/C V8 bernilai jual Rp 2 miliar.
Achmad Rifai, pengacara Gatot, mengaku tak tahu-menahu tentang mobil mewah kliennya tersebut. “Beliau enggak pernah cerita,” ujar Achmad.
Simak juga: Tunggak Pajak Mobil Mewah, Raffi Ahmad Didatangi Petugas
Nama lain dari kalangan selebritas adalah Christian Sugiono, suami aktris Titi Kamal. Dari data tersebut, Christian belum membayar pajak mobil mewah Porsche Cayman tipe 2.9 AT dengan nomor polisi B-0008-CHS sebesar Rp 41 juta. Namun Christian menolak memberikan konfirmasinya kemarin.
“Tolong kasih waktu hingga besok hari kerja, Senin, 15 Januari 2018, setelah jam makan siang, untuk kita konfirmasi ulang, ya. Terima kasih,” ujar dia menjelaskan pajak mobil mewah.
DEVY ERNIS