Pengendara Cadillac Sengaja Menyeret Bripda Dimas Priyanggoro

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Kepolisian Lalu Lintas Jakarta Timur Bripda Dimas Priyanggoro menjalani rawat jalan setelah diseret mobil Cadillac Escalade di jalur Transjakarta Matraman-Utan Kayu pada Kamis pekan lalu.

Dimas menderita patah tulang di lengan bagian kiri akibat dijepit dengan jendela mobil dan diseret sejauh 10 meter oleh Tessa Granitsa Satari, pengendara mobil Cadillac Escalade bernomor polisi B-19-SNC.

"Dalam waktu dekat akan operasi untuk dipasang pen," kata Kepala Polisi Resor Jakarta Timur Komisaris Besar Yoyon Tony Surya saat dihubungi Tempo pada Kamis, 25 Januari 2018.

Baca:Pengakuan Pengemudi Cadillac Seret Polisi 10 Meter di Matraman

Berdasarkan hasil tes urine, Tessa positif menggunakan narkoba jenis sabu dan ekstasi. Tessa juga mengakui sengaja memegang tangan Dimas untuk menyeretnya dengan alasan takut ditangkap karena tak memiliki SIM.

Tessa Granitsa Satari, tersangka kasus melawan petugas yang menyeret anggota Polisi Lalu Lintas Matraman Bripda Dimas Priyanggoro hingga 10 meter di jalur Transjakarta Matraman dan Kapolres Jakarta Timur Kombes Yoyon Tony Surya saat jumpa wartawan di Polres Jakarta Timur, Rabu, 24 Januari 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

"Selain dikenakan pasal melawan petugas, akan dikenakan pasal penyalahgunaan narkotika," ujar Tony.

Kejadian itu berawal pada Kamis, 18 Januari 2018, sekitar pukul 16.15 WIB, ketika Cadillac Escalade yang dikendarai Tessa Granitsa Satari menerobos jalur Transjakarta Matraman-Utan Kayu. Dimas yang sedang bertugas memberhentikan Cadillac lalu meminta Tessa menunjukkan surat kendaraan dan lisensi mengemudi.

Tessa lantas menjatuhkan surat tanda nomor kendaraan (STNK) ke jok mobil. Dimas lalu menjangkau STNK tapi tangannya dipegang oleh Tessa yang langsung tancap gas. Dimas pun terseret hingga sejauh 10 meter.

Dimas terjatuh, Tessa melarikan diri ke Jalan Pemuda, Pulogadung, Jakarta Timur. Dimas segera dilarikan ke Rumah Sakit Persahabatan karena mengalami patah tulang di lengan sebelah kiri dan luka memar.

Tessa menjadi buron polisi selama empat hari. pria pelontos bertatto di lengan tersebut diringkus di Hotel Crown, Taman Sari, Jakarta Barat, pada Senin, 22 Januari 2018. Kala itu, Tessa sedang bersama pemilik mobil Cadillac tadi.

"Kami bekerja sama dengan Dinas Perhubungan untuk melacak pelat nomor Cadillac," ujar Tony.