TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengajak sopir angkot trayek Tanah Abang yang terdampak penutupan Jalan Jatibaru Raya untuk bergabung dengan OK-OTrip. Para sopir angkot angkot M03, M08, M10 trayek Tanah Abang itu sudah dua kali demonstrasi ke Balai Kota DKI menuntut Jalan Jatibaru Raya dibuka lagi karena penghasilan mereka turun drastis.
"Kami coba cari solusi dengan OK-OTrip," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota DKI, Kamis, 1 Februari 2018.
Persyaratan OK-OTrip yang dinilai berat seperti harus memiliki KTP DKI, menurut Sandiaga, akan dicarikan jalan keluarnya oleh Pemprov DKI. Banyak di antara para sopir itu yang sudah menetap di Jakarta, malah sudah tinggal berpuluh-puluh tahun. “Kalau yang tidak memiliki KTP DKI akan dibuatkan, jadi nanti kita urus sama Dukcapil," kata dia.
Baca: Turuti Sopir Angkot, Sandiaga Stop Sementara Tanah Abang Explorer