TEMPO.CO, Jakarta - Guyuran hujan dengan intensitas lebat yang merata di Bogor sejak Ahad hingga Senin pagi, 4-5 Februari 2018, menyebabkan sejumlah lokasi di kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, mengalami longsor yang menutup jalur Puncak.
Akibat tanah longsor yang menutup sebagian besar badan jalan, petugas Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor menutup jalur Puncak untuk kendaraan dari dua arah.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Ajun Komisaris Hasby Ristama mengatakan sedikitnya ada empat titik longsor di jalur Puncak akibat guyuran hujan lebat yang terjadi sejak Minggu petang, 4 Februari 2018.
Baca: Menjelang Tahun Baru, Jalur Puncak Sudah Dipadati Kendaraan
"Ada empat titik longsor yang terjadi di jalur Puncak, sehingga longsoran tanah yang bercampur lumpur serta bebatuan ini menutupi badan jalan," ujarnya.
Dia menuturkan empat titik longsoran tanah yang menutup dan menimbun Jalan Raya Puncak ini terjadi di kawasan Masjid At-Ta’awun, Riung Gunung, Widuri, dan Megamendung. "Longsoran yang terjadi sekitar pukul 09.20 tadi menutup dan menimbun ruas jalan Puncak," katanya.
Simak juga: Waspadai Gempa! Inilah 3 Retakan Maut di Indonesia
Akibatnya, jalur Puncak saat ini ditutup sementara. Arus lalu lintas dialihkan ke jalur Sukabumi dan Jonggol Bogor karena kondisi badan jalan tertutup tanah yang turun dari gunung sepanjang 20 meter. Selain itu, terdapat tiang listrik roboh yang mengganggu lalu lintas, sehingga jalan tidak dapat dilalui. "Jalur Puncak kami tutup karena tidak bisa dilintasi," katanya.
