TEMPO.CO, Tangerang - Penutupan jalan Perimeter Selatan dekat Bandara Soekarno-Hatta karena dinding terowongan longsor mempengaruhi arus lalu lintas di jalan lain.
"Dampaknya kepadatan dan antrean di sejumlah ruas jalan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Agung Wuryanto kepada Tempo, Kamis 8 Februari 2018.
Menurut Agung, kepadatan kendaraan yang paling parah terjadi di sekitar Rawa Bokor, Kota Tangerang. Sebagian besar kendaraan yang selama ini menggunakan Perimeter Selatan beralih menggunakan jalur itu.
Lihat: Begini Kopassus Temukan Korban Longsor Pakai Tenaga Dalam
Branch Communication Manager Bandara Soekarno-Hattaa Haerul Anwar mengatakan, kepadatan kendaraan dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Jalan Tol Sedyatmo sejak Perimeter Selatan ditutup pada Senin lalu akibat longsor. Kepadatan terjadi dari arah Jakarta dan menjelang Jalan Tol Sedyatmo dari Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan arus lalu lintas di sekitar Bandara Soekarno-Hatta lancar.
Agung menuturkan, kepadatan kendaraan di Rawa Bokor dari kendaraan arah Tangerang, Batu Ceper, dan Jalan Daan Mogot. Untuk menjangkau Bandara Soekarno-Hatta dan Jalan Tol Sedyatmo dari Jakarta, pengendara harus melalui Jalan Daan Mogot atau Jalan Pembangunan, Duta Garden, kawasan Rawa Bokor, kemudian masuk area Bandara Soekarno-Hatta dan memutar ke arah Tol Sedyatmo.
Arus jalur Perimeter Utara juga mengalami kepadatan menyusul longsor Senin lalu. Kebanyakan pengendara yang melalui jalan jalur itu langsung ke Jakarta. "Jika menuju Bandara Soekarno-Hatta, mereka harus memutar ke Jalan Raya Perancis dan Rawa Bokor terlebih dahulu," ucap Agung.