TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan light rail transit (LRT) Kelapa Gading-Velodrome untuk Asian Games berbeda dengan proyek jalan layang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang lain. Proyek LRT Asian Games 2018 itu terancam molor setelah Kementerian PUPR memutuskan untuk menghentikan sementara atau moratorium seluruh proyek jalan layang.
Keputusan moratorium semua proyek jalan layang itu diambil PUPR setelah insiden pier head tiang jalan tol Becakayu ambruk pada Selasa dinihari, 20 Februari 2018.
Gubernur Anies Baswedan mengatakan LRT Asian Games menjadi hal yang mendasar untuk terus dilanjutkan pembangunannya. "Nanti saya lihat dulu. Saya cek. Karena yang terkait dengan LRT untuk Asian Games memang tetap mendasar. Jadi ini berbeda dengan elevated infrastructure development yang lain," kata Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 20 Februari.
Baca: Anies Baswedan Uji Coba OK-OTrip, Begini Error di Lapangan
Menurut Anies Baswedan, LRT Velodrome-Kelapa Gading adalah transportasi penunjang yang sangat penting untuk Asian Games 2018. Anies berharap kereta ringan itu bisa selesai tepat waktu. "Karena itu saya harus, saya akan cek dulu, saya belum mendapatkan informasi langsung," kata Anies.
Rencana moratorium semua proyek jalan layang (elevated) PUPR itu disampaikan Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto ketika meninjau lokasi pier head tiang jalan tol Becakayu yang ambruk di Kebon Nanas. Dia mengatakan semua proyek jalan layang PUPR disetop sementara agar evaluasi keselamatan kerja bisa segera dilakukan.
"Tadi pagi kami sudah diskusi dengan Pak Menteri. Perintah pertama adalah moratorium semua pekerjaan yang elevated akan kita hentikan semuanya," ujar Arie di lokasi, Selasa.
Baca: Konstruksi LRT Kelapa Gading Roboh, 5 Pekerja Jadi Korban
Ia menjelaskan, moratorium itu akan dilakukan sampai masing-masing kontraktor pelaksana dan pemilik pekerjaan mengajukan lagi metode kerja dan pengawasan prosedur mereka dilakukan dengan betul. Rencananya, siang ini direktur utama para kontraktor akan dipanggil oleh PUPR.
Anies Baswedan berjanji akan mengecek informasi untuk mengetahui apakah LRT Asian Games 2018, Velodrome-Kelapa Gading, termasuk proyek elevated yang dimoratorium oleh Kementerian PUPR.