TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggaraan Festival Danau Sunter 2018, yang jadi ajang tanding Sandiaga Uno dan Menteri Susi Pudjiastuti, tinggal empat hari lagi. Hingga hari ini Pemerintah Provinsi DKI masih terus berbenah. Camat Tanjung Priok Syamsul Huda mengatakan penataan Danau Sunter tinggal 90 persen.
“Tinggal penataan pedestrian dan pengerukan lumpur,” kata Syamsul saat ditemui Tempo di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu 21 Februari 2018.
Saat Tempo berkunjung ke Danau Sunter, empat ekskavator beriringan mengeruk lumpur di pinggir-pinggir danau. Pengerukan tersebut dilakukan untuk mencegah pendangkalan.
Baca: Penataan Danau Sunter Menjelang Sandiaga Uno Lawan Menteri Susi
Puluhan petugas dari Suku Dinas Bina Marga, dan Dinas Kebersihan terlihat sibuk bekerja di sisi selatan danau. Mereka bergotong-royong memindahkan paving block secara estafet. Nantinya paving block tersebut akan menjadi lantai pedestrian atau plaza Danau Sunter. Puluhan tong sampah organik dan non organik pun terlihat baru ditancapkan di sepanjang pedestrian.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara Yunaldi memantau pengerjaan pedestrian di Danau Sunter, Jakarta Utara, Rabu 21 Februari 2018. TEMPO/Alfan Hilmi.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara Yunaldi mengklaim pengerjaan pedestrian atau trotoar di Danau Sunter hampir 90 persen selesai. Memang masih ada 30 meter area plaza yang belum dipasangi paving block di sisi selatan danau.
Lantai pedestrian Danau Sunter terlihat warna-warni, perpaduan antara paving block merah dan abu-abu. Yunaldi menyebut lebar pedestrian Danau Sunter tujuh meter, lebih lebar dari Jalan Danau Permai Timur yang berada di sebelahnya.
Baca: Sandiaga Uno Bakal Tanding Menteri Susi di Festival Danau Sunter
"Malam ini pedestrian bisa selesai sampai 100 persen," kata Yunaldi yakin. Ia terlihat serius mengamati puluhan petugas Bina Marga bekerja.
Petugas dari Suku Dinas Tata Air yang mengenakan seragam biru juga tidak kalah sibuk. Tugas mereka hari itu mengecat dermaga di sisi kiri dan kanan Danau Sunter. Dermaga yang bebentuk seperti tribun berbahan beton tersebut terlihat cerah karena dicat dengan warna putih, biru dan kuning.
Petugas Suku Dinas Tata Air mengecat dermaga Danau Sunter, Jakarta Utara yang akan menjadi lokasi start lomba berenang Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Rabu 21 Februari 2018. TEMPO/Alfan Hilmi
Dermaga tersebut panjangnya 30 meter. Nantinya di sana akan menjadi lokasi dimulainya lomba berenang antara Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.
Meskipun begitu air di Danau Sunter masih jauh dari kata jernih. Sampah plastik, bambu dan dedaunan masih terlihat mengapung di pinggir-pinggir danau.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Slamet Riyadi mengatakan telah melakukan uji lab air danau dengan kedalaman delapan meter tersebut. Ia mengatakan air di Danau Sunter bersih dan layak untuk berenang.
"Kemarin dari dinas lingkungan hidup cek lab menyatakan air masih layak untuk digunakan," kata Slamet saat ditemui di Danau Sunter.
Petugas memasang beberapa tong sampah di plaza Danau Sunter, Jakarta Utara, Rabu 21 Februari 2018. TEMPO/Alfan Hilmi.
Festival Danau Sunter akan diselenggarakan pada Ahad 25 Februari 2018. Selain ada lomba renang antara Susi dan Sandiaga Uno, dalam acara tersebut juga akan ada eksibisi olahraga sepanjang Jalan Danau Sunter. Dalam festival itu, digelar pula acara makan ikan bersama Menteri Susi Pudjiastuti dan penampilan kesenian tradisional.