TEMPO.CO, Jakarta - Anak ratu dangdut Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaida, telah delapan tahun menjadi pecandu narkoba jenis sabu. Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan Dhawiya telah mengonsumsi sabu sejak tahun 2010.
"Dia mendapatkan sabu dari pengedar berinisial P, yang masih buron," kata Argo, Kamis, 22 Februari 2018. Dhawiya ditangkap bersama kekasihnya, Muhammad, dan dua kakaknya, yakni Syehan dan Ali Zaebak Abidin, serta Chauri Gita di rumah Elvy Sukaesih di Cawang, Jakarta Timur, pada 16 Februari 2018, pukul 00.30 WIB. Chauri Gita adalah istri Syehan.
Argo menuturkan Dhawiyah membeli sabu bersama Muhammad di rumah P, pada 15 Februari lalu. Di rumah P, yang berada di Jakarta, mereka sempat mencoba sabu, yang akan dibelinya.
Baca: Pemasok Narkoba Dhawiya Elvy Sukaesih Masih Satu Manajemen Artis
Dhawiya membeli 2 gram sabu seharga Rp 3,2 juta dari tangan P. Pembelian tersebut dibayar melalui dua tahap. Pertama Dhawiya membayar tunai Rp 2,2 juta, dan sisanya ditransfer. "Dhawiya dan kekasihnya resmi ditahan di tahanan Direktorat Narkoba Polda Metro," kata Argo.
Sedangkan, ketiga lainnya akan diupayakan untuk direhabilitasi. Untuk Ali, kata dia, statusnya sampai saat ini masih menjadi saksi karena saat kejadian dia baru datang dan tidak ada bukti untuk menjeratnya. Namun, saat dites urine, Ali positif narkoba sehingga diupayakan untuk menjalani rehabilitasi. "Muhammad telah sejak 2008 ketergantungan narkoba dan Syehan sejak 2005."
Kepala Sub Direktorat 1 Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Calvijn Simanjuntak mengatakan status P yang masih buron merupakan teman satu manajemen artis Dhawiya. "Jadi dulu pernah bekerja di satu manajemen yang sama," kata Calvijn.
Sebelum menciduk Dhawiya, polisi telah lebih dulu menangkap Muhammad di luar rumah Elvy Sukaesih. Setelah dikembangkan, baru polisi bisa menggerebek kediaman Elvy Sukaesih, dan menangkap anak serta menantunya yang berada di dalam rumah.
Pada saat digeledah, Muhammad menyimpan sabu seberat 0,38 gram di lipatan celana dekat pinggangnya. Sedangkan, dari Dhawiya ditemukan sabu 0,45 gram dari dalam dompetnya. Selain itu, juga ditemukan 0,49 gram sabu yang mau digunakan bersama saat polisi melakukan penangkapan di rumah Elvy Sukaesih. "Semuanya itu dibeli dari P. Dhawiya memang hanya mengonsumsi sabu. Catatan diberkas perkara sudah sejak 2010 (konsumsi sabu)."