TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Shihab disebut-sebut batal pulang ke Indonesia pada 21 Februari 2018. Menurut Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Daerah FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin menuding polisi sebagai musababnya dan disebut tidak ada itikat baik.
"Polisi mau menangkap (Rizieq Shihab). Buktinya dikerahkan 3.500 polisi lengkap dengan watercanon dan baracuda. Ini itikat yang tidak baik," kata Novel hari ini, Sabtu, 24 Februari 2018.
Ia menuturkan, rencana kepulangan Rizieq pada 21 Februari lalu adalah kemauan umat. Namun, akhirnya Rizieq Shihab tidak jadi pulang karena, menurut dia, polisi akan langsung memenjarakan Rizieq.
Baca: Diminta Jemput Rizieq Shihab di Mekah, Ini Kata Anies Baswedan
Novel menyebut, sangkaan terlibat pornografi yang diarhkan polisi kepada Rizieq Shihab tidak terbukti. "Seharusnya yang dicari adalah penyebarnya," ujarnya.
Menurut dia, umat Islam siap membela jika Rizieq dipenjarakan. Meski begitu Rizieq memilih tetap berada di Arab Saudi dengan alasan agar tidak ada masyarakat yang menjadi korban.
Rizieq Shihab disebutnya akan kembali ke Jakarta jika polisi mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) atas Rizieq menyusul penetapan status tersangka. "Atau Rizieq pulang setelah rezim saat ini (pemerintahan Presiden Joko Widodo) runtuh di 2019."
Kepolisian Daerah Metro Jaya masih menunggu kepulangan Rizieq Shihab untuk melanjutkan proses penyidikan terhadap kasus chat berkonten pornografi bersama wanita bernama Firza Husein.
“Kami masih menunggu bagaimana itu Pak Habib (Rizieq Shihab) datang ke Indonesia” kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Argo Juwono di Kantor Polda Metro Jaya Jakarta Selatan pada Jumat, 23 Februari 2018.
Baca : Gaduh Mudik Rizieq Shihab dan Belah Suara Alumni 212
Menurut Argo belum dilanjutkannya kasus chat porno karena Rizieq Shihab masih ada di Arab Saudi. “Untuk kasus itu dari berkas masih dalam komunikasi” ujarnya.
Argo juga belum mau membahas kelanjutan berkas penyidikan. “Kami tunggu saja Pak Rizieq datang ke Indonesia” tuturnya.