Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Bandara Soekarno-Hatta Pertahankan Tukang Ojek di TOD

image-gnews
Ribuan sepeda motor memenuhi area parkir gedung TOD (Transit Oriented Development) Bandara Soekarno-Hatta, Rabu 21 Februari 2018. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Ribuan sepeda motor memenuhi area parkir gedung TOD (Transit Oriented Development) Bandara Soekarno-Hatta, Rabu 21 Februari 2018. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II tetap mempertahankan para tukang ojek untuk tetap beroperasi di area Transit Oriented Development atau TOD Bandara Soekarno-Hatta. Para tukang ojek yang merupakan warga sekitar Bandara Soekarno-Hatta ini akan bersaing dengan puluhan Shuttle Bus, moda transportasi gratis yang telah disiapkan pengelola bandara tersebut.

"Pertimbangannya karena masalah sosial,"ujar Corporate Secretary PT Angkasa Pura II Agus Haryadi kepada Tempo, Selasa 27 Februari 2018.

Agus mengatakan, PT Angkasa Pura II tidak bisa melarang begitu saja tukang ojek yang telah mencari nafkah di sana sejak Bandara Soekarno-Hatta beroperasi puluhan tahun lalu. Menurut Agus, tukang ojek Bandara memiliki pangsa pasar tersendiri. "Sejauh ini tidak menganggu," katanya.

Baca: Ada Mata Air di Longsoran Underpass Bandara Soekarno-Hatta

Menurut dia, jasa tukang ojek ini bisa digunakan pengguna jasa Bandara dalam kondisi tertentu atau sebagai pilihan masyarakat ingin menjangkau Bandara Soekarno-Hatta dalam waktu yang cukup singkat." Dengan membayar Rp 5000-Rp 10.000, bisa menjangkau kawasan Bandara dengan cepat,"kata Agus.

Keberadaan tukang ojek Bandara Soekarno-Hatta ini, kata dia, tergantung dengan ada tidaknya pengguna yang membutuhkan jasa mereka. Meski saat ini pengelola bandara menambah fasilitas dan optimalisasi moda transportasi Bandara Soekarno-Hatta.

Berdasarkan pengamatan Tempo, puluhan tukang ojek ini mangkal di samping area parkir sepeda motor. Menggunakan rompi ojek Bandara Soekarno-Hatta, mereka bersaing ketat dengan Shuttle Bus yang datang silih berganti.

Untuk jasa antar ojek dari TOD ke dalam Bandara dipatok minimal tarif Rp 10 ribu, tergantung jarak tempuh dan tujuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Baru, Peminat TOD Bandara Soekarno-Hatta Membeludak

TOD adalah fasilitas yang diperuntukkan bagi pekerja di Bandara dan pengguna jasa Bandara Soekarno-Hatta yang ingin masuk Bandara Soekarno-Hatta dari arah Tangerang. Akses baru ini juga bisa menjadi alternatif untuk menjangkau stasiun Bandara dan Terminal 1,2 dan 3 serta kawasan perkantoran Bandara Soekarno-Hatta.

Kawasan TOD dipersiapkan untuk transfer penumpang dari kendaraan pribadi ke dalam Bandara Soekarno-Hatta dibangun diatas kawasan seluas 6000 hektar, terdiri dari bangunan tiga lantai dan area parkir kendaraan. Gedung ini memiliki fasilitas toilet, Musala, gerai ATM, eskalator, lift area komersil, shuttle bus serta tempat menaikkan dan menurunkan penumpang.

Untuk biaya parkir kendaraan dipatok Rp 5000 untuk sepeda motor seharian. Sementara kendaraan roda empat, untuk sementara ditiadakan.

Erwin Revianto, Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, mengatakan TOD selain memberikan kemudahan, konsep yang terintegrasi dengan transportasi lain ini memang mirip dengan gaya hidup di negara berkembang. TOD berguna untuk mengoptimalkan akses terhadap transportasi publik yang dapat menunjang transfer penumpang dengan shuttle bus gratis ke stasiun Bandara Soekarno-Hatta.

Setelah melewati masa uji coba area parkir gratis berakhir pada 1 Maret 2018. Untuk penyempurnaan layanan, pada 26 Februari 2018 pengoperasian gedung TOD Bandara Soekarno-Hatta telah dapat dinikmati masyarakat. “Flownya, pengguna jasa yang akan berangkat akan menggunakan tangga eskalator. Sedangkan yang datang menggunakan tangga manual di sisi barat. Untuk pengguna jasa disabilitas, kami telah persiapkan lift,” kata Erwin.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


SAI Hijau Serap Habis Sampah Bandara Soekarno-Hatta Jadi Cuan

1 hari lalu

Aktivitas komunitas SAI Hijau di Kota Tangerang yang berhasil tembus hingga pasar ekspor. Dengan konsep zero waste to landfill, komunitas ini dipercaya mengelola dan mengolah sampah Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 30 ton per hari selama 3 tahun.  (TEMPO/Muhammad Iqbal)
SAI Hijau Serap Habis Sampah Bandara Soekarno-Hatta Jadi Cuan

Usung zero waste to landfill, Komunitas SAI Hijau diminta mengelola sampah domestik Bandara Soekarno-Hatta selama tiga tahun ke depan.


Warga Sekitar Bandara Soekarno-Hatta Tuntut Pembayaran Ganti Rugi Lahan, Ada Desa Terancam Banjir

1 hari lalu

Ratusan warga di sekitar Bandara Soekarno-Hatta menuntut ganti rugi lahan dan bangunan yang tergusur pembangunan Runway 3, Senin 27 November 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Warga Sekitar Bandara Soekarno-Hatta Tuntut Pembayaran Ganti Rugi Lahan, Ada Desa Terancam Banjir

Kemacetan sempat mengular panjang karena demo warga yang tinggal di sekitar Bandara Soekarno-Hatta itu tuntut AP II segera bayar ganti rugi tanah.


MRT Jakarta Berguru ke Jepang untuk Mengadopsi Konsep TOD Terbaik di Dunia

3 hari lalu

Miniatur properti mixed-use yang akan dikembangkan di kawasan TOD Takanawa Gateway, Jepang, pada Rabu, 15 November 2023. TEMPO/Imam Hamdi
MRT Jakarta Berguru ke Jepang untuk Mengadopsi Konsep TOD Terbaik di Dunia

Pengembangkan kota dengan konsep TOD yang akan dilakukan MRT Jakarta diharapkan bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.


Kisah Konser Coldplay: Penonton Jengkel Tarif Ojek Melambung Tinggi

11 hari lalu

Para penonton konser Coldplay di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Rabu malam 15 November 2023.  TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Kisah Konser Coldplay: Penonton Jengkel Tarif Ojek Melambung Tinggi

Kehadiran ojek dadakan di GBK tak luput membuat penonton konser Coldplay yang menggunakan jasa mereka menjadi jengkel.


MRT Jakarta Kembangkan TOD di Pesisir Ancol, Ajak Investor dari Jepang

12 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur MRT Fase 2 dari Bundaran HI menuju Ancol Barat di kawasasn Monas, Jakarta, Selasa 21 Maret 2023. Fase 2 terdiri dari dua tahap, yaitu fase 2A dan fase 2B. Fase 2A terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah (Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Jakarta Kota) dengan total panjang jalur sekitar 5,8 km dan fase 2B terdiri dari dua stasiun bawah tanah (Mangga Dua dan Ancol) dan satu depo di Ancol Barat, dengan total panjang jalur sekitar 6 km. Menurut informasi, fase 2B sedang dalam tahap studi uji kelayakan. Tempo/Tony Hartawan
MRT Jakarta Kembangkan TOD di Pesisir Ancol, Ajak Investor dari Jepang

Dalam RTRW DKI kawasan TOD Ancol masuk dalam pengembangan kota berbasis transit dan digital.


MRT Jakarta Dapat Mandat Sebagai Pengelola Kawasan TOD, Ini Tujuannya

13 hari lalu

Foto udara Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Dukuh Atas di Jakarta, Senin, 24 Juli 2023. Jembatan dibangun untuk memangkas jarak tempuh pengguna LRT Jabodebek yang ingin berpindah ke moda transportasi lain, yaitu menuju Stasiun KRL Sudirman, Stasiun BNI City (kereta bandara) Stasiun MRT Dukuh Atas BNI, dan Halte Transjakarta Dukuh Atas. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
MRT Jakarta Dapat Mandat Sebagai Pengelola Kawasan TOD, Ini Tujuannya

MRT Jakarta berkomitmen untuk terus berkolaborasi membangun Jakarta sebagai pusat ekonomi terbesar di Indonesia.


Imigrasi Soekarno-Hatta Luncurkan Layanan Resepsionis Digital, Terintegrasi dengan Pusat Data

19 hari lalu

Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta Subki Miuldi saat meluncurkan  layanan resepsionis digital atau Call Center DVR (Digital VOIP Receptionist), Kamis 9 November 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Imigrasi Soekarno-Hatta Luncurkan Layanan Resepsionis Digital, Terintegrasi dengan Pusat Data

Sejak Januari hingga Oktober 2023, Imigrasi Soekarno-Hatta menerima 6.343 permintaan informasi dari masyarakat.


Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Bandara Paling Ramah Keluarga di Dunia

21 hari lalu

Calon penumpang melakukan check in di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, Senin, 2 Maret 2020. TEMPO/Tony Hartawan
Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Bandara Paling Ramah Keluarga di Dunia

Bandara Soekarno-Hatta berada di urutan ke-8, mengalahkan Bandara Changi yang ada di urutan ke-10 dalam daftar yang dirilis The Family Vacation Guide.


Viral Petugas Damkar Tangerang Terjebak Asap Kebakaran TPA Rawa Kucing, Ini yang Terjadi

33 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Kota Tangerang melakukan pendinginan gunungan sampah yang terbakar di tempat pembuangan akhir (TPA) Rawa Kucing, Neglasari, Kota Tangerang, Banten, Ahad, 22 Oktober 2023.  ANTARA/Muhammad Iqbal
Viral Petugas Damkar Tangerang Terjebak Asap Kebakaran TPA Rawa Kucing, Ini yang Terjadi

Video sejumlah petugas pemadam kebakaran Kota Tangerang terjebak asap viral di media sosial. Benar terjadi karena angin berbalik arah.


Dugaan Penyelundupan Narkoba di Bandara Soekarno-Hatta, WN Malaysia Bawa 4.064 Pil Happy Five dan Ketamine

34 hari lalu

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
Dugaan Penyelundupan Narkoba di Bandara Soekarno-Hatta, WN Malaysia Bawa 4.064 Pil Happy Five dan Ketamine

Upaya penyelundupan narkoba tersebut terungkap karena kecurigaan petugas terhadap gerak-gerik LKT dan barang bawaannya.