Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Sopir Angkot Tanah Abang 2 Kali Mengadu Pulang Tangan Hampa

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Angkot memblokade Jalan Jatibaru Raya, Senin, 29 Januari 2018. Para sopir angkot meminta pemerintah kembali membuka Jalan Jatibaru Raya depan Stasiun Tanah Abang. Tempo/Caesar Akbar
Angkot memblokade Jalan Jatibaru Raya, Senin, 29 Januari 2018. Para sopir angkot meminta pemerintah kembali membuka Jalan Jatibaru Raya depan Stasiun Tanah Abang. Tempo/Caesar Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sopir angkot Tanah Abang, Jakarta Pusat, Abdul Rosyid kembali pulang tangan hampa usai menyambangi SPKT Polda Metro Jaya hendak mengadukan kisruh penutupan Jalan Jatibaru Raya. Di samping mobil angkot M08 rute Tanah Abang - Kota, Rosyid dan tiga orang rekannya berkeluh kesah lantaran aduannya ke kantor polisi lagi-lagi ditolak.

"Ditolak lagi," ujar dia lesu, Rabu, 26 Februari 2018. Ini adalah kali kedua Rosyid dan rekan-rekannya melayangkan aduan soal dugaan pidana terkait penataan Tanah Abang.

Pada 8 Februari 2018, Rosyid bersama 11 rekannya ramai-ramai datang ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan dugaan perampasan mobil angkot temannya, Syamsul Rizal, yang dilakukan seorang petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Namun laporannya waktu itu ditolak gara-gara bukti yang dibawa dinilai kurang lengkap.

Baca : Lulung: Ini Beda Jurus Ahok dan Anies Baswedan Soal Tanah Abang

"Hari ini laporannya beda dengan beberapa minggu lalu. Waktu itu kami melaporkan Dishub (Dinas Perhubungan) DKI Jakarta. Hari ini kami ingin laporkan Pak Anies (Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan)," tutur Rosyid yang datang dengan seragam sopir angkot berwarna biru muda dan celana jeans itu, Rabu 28 Februari 2018.

Rosyid yang mengaku mewakili ratusan sopir angkot Tanah Abang itu datang lagi ke Polda Metro Jaya lantaran merasa dirugikan oleh kebijakan penutupan Jalan Jatibaru Raya itu. Selain itu, kebijakan yang diambil Anies juga dianggap melanggar undang-undang dan membuat penghasilan para sopir angkot menyusut hampir separuhnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, saat telah berkomunikasi dengan petugas, laporan Rosyid ternyata tidak bisa diproses. "Laporan kami ditolak. Katanya yang kami laporkan tidak ada unsur pidananya. Padahal saya sudah jelaskan panjang lebar tadi," ujar Rosyid dengan nada kecewa.

Memang, dia mengakui kedatangannya di kantor polisi hanya bermodalkan dua lembar kertas dengan tulisan tangan berisikan paparan untuk disampaikan kepada polisi dan beberapa surat izin, salah satunya izin penyelenggaraan angkutan dalam trayek yang dikeluarkan oleh PTSP DKI Jakarta. Dia tak menyerahkan bukti-bukti faktual kepada petugas.

Simak juga : Sandiaga Uno Janji Rilis Penataan Tanah Abang Pekan Depan

"Kami malah diarahkan ke Biro Hukum DKI. Katanya di sini bukan jalurnya. Kemarin padahal advokat melapor diterima kok," kata dia merujuk pada Sekretaris Jenderal Cyber Indonesia Jack Boyd Lapian yang melaporkan Anies Baswedan terkait dugaan pidana dalam penutupan Jalan Jatibaru Raya itu.

Kendati kerap ditolak, Rosyid berujar tidak bakal menyerah. Bersama rekan-rekannya dia akan kembali berembuk untuk menentukan langkah apa yang bakal diambil selanjutnya soal Tanah Abang. "Entar dibicarain dulu untuk ke biro hukum pemprov," ujar Rosyid lagi. "Kemarin ketemu Pemprov cuma dikasih solusi ikut Ok Otrip, kami tidak sepakat. Kita lihat Ok Otrip saja dimana-mana banyak yang tidak lancar kan."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

14 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Fairmont di Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Setuju Aturan Pengetatan Barang Bawaan Impor Penumpang, Sandiaga: Bisa Beli Oleh-oleh di Tanah Abang

Sandiaga menilai aturan memperketat barang bawaan impor penumpang, merupakan bentuk keberpihakan pada produk dalam negeri.


Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

14 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau pasar pakaian Blok A Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Zulkifli Hasan mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang untuk melihat secara langsung para pedagang  penjual barang lokal menjelang hari raya Lebaran Idul Fitri nanti. TEMPO/Tony Hartawan
Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?


Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

32 hari lalu

Polres Jakarta Pusat menangkap 3 dari 16 tahanan yang masuk daftar pencarian orang (DPO) usai kabur dari sel Polsek Tanah Abang pada Senin, 19 Februari 2024. Total polisi sudah menangkap kembali 13 tahanan yang kabur. Foto: Humas Polres Jakarta Pusat
Polres Jakpus Tangkap Lagi Tiga Tahanan yang Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang

Dari 16 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur, masih ada tiga orang yang belum ditangkap


Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

32 hari lalu

Konferensi Pres Polres Metro Jakarta Pusat pada Rabu, 22 Februari 2024, terkait penangkapan 8 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur pada Senin dinihari, 19 Februari 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Posisi Baru dan Pengganti Kapolsek Tanah Abang serta Wakilnya yang Dicopot Buntut Tahanan Kabur

Polres Jakarta Pusat membenarkan pencopotan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek buntut 16 tahanan kabur


Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

35 hari lalu

Suasana Little Bangkok Tanah Abang pada Rabu, 17 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Bos Sogo Pertanyakan Legalitas Barang Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa mendorong pemerintah memeriksa legalitas barang yang dijual di Little Bangkok.


16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

36 hari lalu

Konferensi Pres Polres Metro Jakarta Pusat pada Rabu, 22 Februari 2024, terkait penangkapan 8 tahanan Polsek Tanah Abang yang kabur pada Senin dinihari, 19 Februari 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
16 Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tanah Abang karena Istri Saripudin alias Komeng Selundupkan Gergaji

Kapolres Jakarta Pusat menjelaskan penyebab 16 tahanan kabur dari sel Polsek Tanah Abang


Hindari Angkot di Jakarta Timur, Mata Seorang Pengendara Motor Terluka Kena Batang Spion

42 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Hindari Angkot di Jakarta Timur, Mata Seorang Pengendara Motor Terluka Kena Batang Spion

Seorang pengendara sepeda motor mengalami luka di matanya akibat kecelakaan tunggal menghindari angkot.


Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

59 hari lalu

Mobil listrik DFSK Gelora E. (Foto: PT Sokonindo Automobile)
Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

Kota Bogor mulai melakukan uji coba angkutan umum kota berteknologi listrik atau angkot listrik menggunakan DSFK Gelora E.


TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

13 Desember 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono didampingi Plt Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Ika Agustin dan Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim usai meninjau Stasiun Pompa Waduk Pluit Timur, Jakarta Utara pada Selasa, 5 Desember 2023. Tempo/Novali Panji
TNI Bikin Acara Bersih-bersih Kali Krukut, Ini Pesan Heru Budi Soal Sampah

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono berpesan kepada warga saat meninjau acara bersih-bersih Kali Krukut hari ini. Pesan Heru sehubungan dengan sampah.


Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

10 Desember 2023

Deretan angkutan kota dengan iklan sosialisasi caleg, memadati Terminal Depok, (2/2). Sejumlah caleg memanfaatkan kaca belakang angkot sebagai media sosialisasi kampanye
Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

Menurut Ketua Bawaslu Rahmat Bagja angkot merupakan fasilitas umum sehingga tidak diperbolehkan dipasang alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024